Penaklukan Islam ke Eropa pada bulan Ramadhan, khususnya ke Spanyol, ketika tentara Islam dipimpin Panglima Islam yang sangat terkenal bahkan namanya diabadikan menjadi nama selat yang berhasil mereka seberangi, yakni Gibraltar, antara Afrika dan Eropa. Gibraltar, dari nama Tariq bin Ziad, panglima yang diangkat oleh Gubernur Mesir Musa bin Nusair. Dia berperang dan menang melawan tentara Goth dari Spanyol pada Ramadhan tahun 92 H.
Kemenangan lain yang diraih umat Islam pada bulan Ramadhan adalah pada 94 H di India dan Pakistan.
Berikutnya, lama umat Islam tak meraih kemenangan pada bulan Ramadhan, walaupun jihad berlangsung terus. Baru pada tahun 223 H pada masa Khalifah Mu’tasim menaklukan kota Amuriya milik Bizantium Romawi.
Beberapa kemenangan lain pada bulan Ramadhan adalah di Sirakusa , Sisilia Romawi 264 H. Selanjutnya Ramadhan tahun 463 H penaklukan Manzikert dan Malazgirt, Ramadhan 479 H muslimin dalam perang salib di Andalusia, Pertempuran perang salib lainnya yakni pertempuran Harim pada Ramadhan 559 H kemenangan Nurudin Muhammad Zaki, pertempuran Hittin 584 H bulan Ramadhan kemenangan Islam dibawah Salahuddin Al Ayyubi mengalahkan tentara salib.
Penaklukan Armenia 673H, Pertempuran Ain Jalut 685 H, Pertempuran Syaqhab 702 H, Penaklukan Bosnia dan Herzegovia 791 H dan Penaklukan Pulau Siprus 829 H. Semuanya kaum muslimin menang pada bulan Ramadhan sebagai bukti sejarah keperkasaan Islam di bulan suci itu. (*)