AGAM – Pemerintah Kabupaten Agam, mencatat kerugian akibat kebakaran di malam Idul Adha 1445 Hijriah mencapai Rp5 miliar.
“Satu unit mobil mewah jenis Alphard ikut hangus terbakar. Kejadian ini terjadi pada Minggu (16/6) malam sekitar pukul 23.30 WIB di ruko yang menjual asesoris dan perlengkapan mobil serta motor,” kata Komandan Regu Pemadam Kebakaran (Damkar) Agam, Alex, Senin.
Kebakaran tersebut terjadi di Jalan Lintas Bukittinggi-Padang, Kapeh Panji, Kecamatan Banuhampu, Agam. Karena lokasi kebakaran berada di jalur padat pemukiman dan lalu lintas, banyak masyarakat yang berbondong-bondong menuju tempat kejadian untuk menyaksikan.
“Asal api diduga dari korsleting listrik di salah satu toko. Proses pemadaman berlangsung sekitar satu jam dan tidak ada korban jiwa,” kata Alex.
Untuk memadamkan api, tiga unit mobil Damkar Agam dikerahkan, dibantu oleh tiga unit lainnya dari Damkar Bukittinggi dan satu unit dari Kota Padang Panjang.
Warga sekitar lokasi kebakaran melaporkan adanya ledakan sebelum api membesar dan menghanguskan ruko.
“Saya berada di sekitar lokasi saat kejadian. Terdengar ledakan sebelum kebakaran membesar, langsung memberitahu Damkar dan pemilik toko yang ternyata tidak berada di lokasi,” kata Anton Sutan Pamuncak, salah satu saksi mata.
Dengan kejadian ini, masyarakat diharapkan lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama yang disebabkan oleh korsleting listrik, untuk mencegah insiden serupa terjadi di masa mendatang.
4o
