BUKITTINGGI – Dalam keterampilan digital transaksi saat ini menjadi kegiatan pembayaran non-tunai atau cashless dengan menggunakan gawai atau perangkat digital dalam jaringan internet.
Hal itu dikatakan Ceo Bencoolen Coffe, Lucky Widja saat menjadi pemateri pada Webinar Literasi Digital 2021 di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat pada Jum’at 15 Oktober 2021.
Webinar itu mulai digelar pada pukul 09.00 WIB itu membahas tentang Keterampilan Digital di Era Pandemi bersama para narasumber yang mempunyai kompetensi di bidang masing-masing serta seorang influencer yang akan ikut berpartisipasi.
Di masa pandemi yang masih berangsur, pentingnya memahami keterampilan digital bagi pengguna internet.
Ada jenis-jenis transaksi digital seperti sms banking, e-banking, m-banking, belanja online, dan digital payment.
“Bahkan yang sedang marak seperti trading atau investasi online menggunakan metode transaksi digital yang melakukan pembelian barang atau jasa, namun istilah trading ini biasanya mengacu kepada perdagangan saham, reksadana, forex, emas, crypto currency dan produk derivatif. Untuk uang elektronik atau e-money bisa juga menjadi transaksi digital untuk pemakaian uang dalam bentuk digital yang terdapat dalam sejumlah aplikasi digital payment,” katanya.
Tips dan tricks aman transaksi digital seperti jangan berikan pin dan kode otp, ganti password m-banking secara berkala, hindari wifi publik, aktifkan notifikasi transaksi, pastikan bank resmi, dan belanja di situs terpercaya.
Perlu diketahui juga selalu hapus histori peramban atau perangkat, baik di smartphone atau gawai lain, setelah melakukan transaksi digital. Dengan begitu, tidak ada data yang tersisa, terutama jika hendak menjual perangkat.
“Usahakan hanya melakukan transaksi digital di situs marketplace terpercaya, untuk menghindari pembobolan data pribadi. Untuk pengguna internet yang menggunakan kartu pribadi bisa lapor kartu. Segera laporkan ke penerbit kartu seluler untuk menghindari closing cloning card,” jelasnya.
Sebelumnya, dalam pembukaan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung itu Presiden Republik Indonesia Joko Widodo memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital.
“Ada 4 kerangka digital yang penting dimiliki yaitu Kecakapan Digital, Keamanan Digital, Etika Digital dan Budaya Digital,” ungkapnya.
Hadir juga sebagai Keynote Speaker, Gubernur Provinsi Sumatera Barat yaitu, Ir. H. Mahyeldi Ansharullah, S.P mendukung Literasi Digital Kominfo 2021.(rilis)
