Ketika Mereka Semua Merekomendasikan BlueBird

Taksi BluueBird menunggu penumpang

Dengan basis sistem open API memungkinkan Bluebird untuk membuka aksesibilitas layanan yang luas dan ragam pilihan metode pembayaran non-tunai. Selain kemudahan aksesibilitas, integrasi sistem juga dapat memberikan kenyamanan ekstra bagi pengguna untuk mendapatkan bantuan dan menyampaikan masukan kepada tim layanan konsumen Bluebird melalui berbagai kanal yang tersedia,” tutup Andre.

Melalui kampanye SNI, Bluebird ingin memberikan kesadaran dan nilai tambah bagi masyarakat dengan layanan mobilitas berstandar dan berkualitas. Pengguna baru aplikasi MyBluebird dapat merasakan diskon perjalanan hingga 50% (maksimal Rp15.000) untuk lima kali pemakaian, berlaku pada rentang waktu 09.00 – 16.00 WIB dan 19.00 – 24.00 WIB setiap harinya dengan menggunakan kode promo BBJAMINSNI.

Tak hanya itu, guna menjaga komitmen SNI, Bluebird turut memastikan kenyamanan setiap perjalanan, dimana masyarakat dapat memberikan masukan melalui QR yang ada pada media wobbler di dalam armada.

BlueBird hendaknya terus mempertahankan komitmennya, sehingga pelanggan makin cinta dan menjadikan BlueBird sebagai pilihan utama saat harus memakai taksi. (*)

Ketika Mereka Semua Merekomendasikan BlueBird
Hendri Nova
Wartawan Topsatu.com

“Maaf Mas, tiket menuju Padang esok hari hanya ada jadwal pagi pukul 04.00 WIB. Mau tidak mau Mas harus sudah meninggalkan hotel satu atau dua jam sebelum itu, agar bisa menghindari macet,” kata Nia, Humas Panitia acara kepadaku di pesan Whatsapp.

“Jadi nanti Mbak atau staf lainnya yang mengantar saya ke bandara?” tanyaku sedikit panik, karena malam ini terpaksa tidur di jalan.

“Ngak ada yang bisa ngantar Mas, nanti saya titip taksi BlueBird pada CS hotel di depan. Nanti Mas ambil sama mereka ya…” katanya lagi.

“Oke deh Mbak, alamat harus begadang saya malam ini,” ucapku sambil mengambil nafas dalam.
“Maaf sekali lagi ya Mas. Jangan lupa fotokan semua bukti tiket, struk pembayaran pada saya ya,” katanya lagi.
“Ya baiklah,” jawabku sambil menutup telepon.

Malam itu saya langsung berkemas dan menyiapkan segala sesuatunya. Saya stel alarm, agar nanti bisa membangunkanku di jam yang tepat.

Rasanya saya hanya tidur satu jam, begitu suara alarm bergetar dan melengking keras. Aku segera mandi, berpakaian lalu turun lift menuju meja CS.