Padang  

Ketua DPRD Sumbar, Muhidi: Program Pemberdayaan Masyarakat Mesti Dioptimalkan

Menanggapi berbagai aspirasi masyarakat tersebut Muhidi mengatakan program pemberdayaan masyarakat dan kegiatan menambah keahlian kaum perempuan memang telah dilakukan pemerintah. Ia menilai program ini tentu akan terus dioptimalkan.

“Nanti akan didata dulu untuk para perempuan yang akan mengikuti pelatihan ini. Termasuk pula untuk bantuan usaha,” ujarnya.

Program ini, kata Muhidi akan dikerjasamakan dengan organisasi perangatkan daerah (OPD) terkait untuk pelaksanaan teknisnya.

Ia menilai memang kaum perempuan dan generasi muda harus memiliki keahlian yang memadai. Oleh karena itu, program-program pemberdayaan harus dilakukan.

“Program pemberdayaan ekonomi masyarakat merupakan salah satu program prioritas. Jika masyarakat memiliki kompetensi yang cukup maka kesejahteraan masyarakat akan terwujud, daerah pun akan maju,” tuturnya.

Ia mengatakan kekhawatiran masyarakat terkait kenakalan remaja dan LGBT juga telah menjadi perhatian pemerintah, termasuk dirinya sebagai Ketua DPRD.

Ia mengatakan memang perlu program efektif dari pemerintah untuk mengurangi permasalahan sosial masyarakat itu. Namun ia juga mengajak masyarakat secara aktif untuk bersama-sama membantu penyelesaian masalah itu dengan ikut aktif memperhatikan lingkungan sosial di tempat masing-masing. Selain juga ikut membantu penanam perilaku baik pada generasi muda.

Dalam kesempatan itu Muhidi juga menerima banyak aspirasi lain, termasuk masalah infrastruktur. Ia mengatakan semua aspirasi yang disampaikan masyarakat Jati Baru telah dicatat untuk kemudian ditindaklanjuti. Tentu saja tindaklanjuti tersebut, akan dilaksanakan sesuai dengan kewenangan pemerintah provinsi sesuai regulasi yang berlaku. (T)