Rumah Syafrul dan Nelda adalah rumah permanen yang terbilang besar yakni 16×12 meter.
Pada sore kemaren terbakar ketika rumah sedang kosong karena penghuni sedang keluar rumah.
Rumah yang rencana akan dijadikan tempat baralek ludes dimamah api, Walau pun empat mobil pemadam kebakaran dari Agam dan Bukittinggi telah berupaya memadamkan api.
Kepala BPBD Agam melalui Kabid Kedaruratan Evi Yunanda menghimbau masyarakat untuk berhati hati dari bahaya penalaran.
“Periksa lagi listrik rumah, berhati berhati dengan kompor dan sumber sumber kebakaran lainnya ” kata Evi.(M.Khudri)