KPU Riau Tegaskan Larangan Kampanye di Lokasi PSU Pilbup Siak 2024

PEKANBARU – Seluruh pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Siak serta tim sukses dilarang melakukan aktivitas kampanye di lokasi Pemungutan Suara Ulang (PSU).

Pernyataan ini disampaikan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau, Rusidi Rusdan dalam konferensi pers di Aula KPU Riau, Jalan Gajahmada, Pekanbaru, pada Kamis petang (20/3/2025).

“Larangan ini bertujuan menjaga netralitas dan memastikan PSU berlangsung sesuai ketentuan yang berlaku,” ujarnya.

Rusidi mengatakan, PSU ini merupakan tindak lanjut dari Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 73/PHPU.BUP-XXIII/2025, yang menginstruksikan pengulangan pemungutan suara di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Rusidi menjelaskan, PSU akan digelar di tiga TPS yaitu TPS 3 Desa Jayapura, Kecamatan Bungaraya, TPS 3 Desa Buantan Besar, Kecamatan Siak.

“Satu lagi TPS Khusus yaitu di RSUD Tengku Rafi’an untuk pasien, pendamping pasien, serta tenaga medis yang belum mencoblos pada 27 November 2024,” ungkapnya.

Rusidi juga mengatakan bahwa KPU Siak telah menetapkan jadwal dan tahapan PSU melalui Keputusan Nomor 27 Tahun 2025 dan telah melakukan berbagai persiapan, di antaranya Koordinasi dengan stakeholder seperti pemerintah daerah, Polres Siak, Bawaslu, dan perwakilan paslon.

Selanjutnya, juga telah dilakukan Pembentukan KPPS di tiga TPS PSU dan pelantikan KPPS digelar pada 9 Maret 2025, dilanjutkan dengan bimbingan teknis (Bimtek) dan simulasi penghitungan suara pada 13 dan 16 Maret 2025.

Terbaru, KPU juga telah melakukan pencermatan ulang data pemilih, di mana jumlah pemilih yang berhak mengikuti PSU ditetapkan sebanyak 1.011 orang.

“Rinciannha, TPS 3 Desa Jayapura sebanyak 494 pemilih, TPS 3 Desa Buantan Besar 453 pemilih dan TPS Khusus RSUD Tengku Rafi’an 64 pemilih,” jelasnya.

Dalam proses verifikasi, 61 orang di RSUD Tengku Rafi’an dinyatakan tidak memenuhi syarat karena berbagai alasan, seperti meninggal dunia, tidak terdaftar di DPT, atau telah mencoblos di TPS asal.

KPU Siak juga telah mempersiapkan distribusi logistik pemilu: