KWT Gunung Padang Dulu Kotor, di Tangan Hendri Septa Bersih dan Indah

Kawasan Wisata Terpadu Gunung Padang yang dulu Kotor, sekarang bersih dan indah

PADANG – Walikota Padang periode 2021-2024, Hendri Septa berhasil menjadikan destinasi wisata Gunung Padang sebagai salah satu destinasi wisata alam yang semakin diminati wisatawan domestik maupun mancanegara. Kawasan Wisata Terpadu (KWT) Gunung Padang dan kawasan muaro batang Arau terlihat lebih rapi dan meraih beberapa penghargaan.

Salah satu inovasi yang paling menonjol yakni, pengembangan KWT Gunung Padang yang berkorelasi erat dengan wisata ekonomi 11 kampung tematik. Programnya, lebih menekankan pada kerja kolaborasi lintas sektor. Sejak tahun 2021, capaian pembangunan KWT Gunung Padang ini, terus menunjukkan tren positif. KWT Gunung Padang di tangan Hendri Septa yang akan maju di Pilkada Padang 2024 Bersama Hidayat itu telah memberikan dampak nyata bagi masyarakat setempat. UMKM pun tumbuh seiring dengan banyaknya wisatawan yang datang.

Pengembangan Kawasan Wisata Terpadu Gunung Padang berkorelasi erat dengan wisata ekonomi 11 kampung tematik. Programnya lebih menekankan pada kerja kolaborasi lintas sektor. Sejak tahun 2021, capaian dari pembangunan Wisata Terpadu ini cenderung meningkat. Pada tahun 2021, terealisasi 42 persen, 60,1 persen pada tahun 2022, dan 77,07 persen pada tahun 2023. Pada tahun 2024 ini telah mencapai 127,3 persen.

Dalam perjalanannya, pengembangan Kawasan Wisata Terpadu Gunung Padang, terus dilanjutkan. Pengembangan kawasan itu termasuk ke dalam program unggulan Pemerintah Kota Padang. Pada program unggulannya yaitu melanjutkan pengembangan kawasan wisata terpadu Gunung padang, pulau-pulau kecil, wilayah timur Kota Padang.

Pengembangan KWT Gunung Padang juga menyasar ke pulau-pulau yang berada di perairan Kota Padang. Bahkan pada Sabtu (11/11/2023), Hendri Septa bersama Loka Kawasan Konservasi Perairan Nasional (LKKPN) Pekanbaru, sempat berlayar ke sejumlah pulau.

Salah satunya seperti mengunjungi Taman Wisata Perairan (TWP) Pieh. Serta melihat langsung Pulau Pandan. Kunjungan itu sekaligus dalam rangka pengembangan beberapa pulau kecil di perairan Kota Padang.
Waktu itu, Hendri menyebut bahwa selain Gunung Padang, pengembangan pulau-pulau kecil salah satunya Pulau Pandan yang telah dijadikan tempat konservasi Penyu juga penting dilakukan. Pulau Pandan ini kedepan, diharapkan dapat dikembangkan menjadi salah satu objek wisata berbasis konservasi alam di Kota Padang.
Untuk memanjakan pengunjung, melalui program Padang Bagoro, Hendri Septa juga sukses membuat kawasan Gunung Padang dan Batang Arau yang juga menjadi salah satu objek pemandangan di sekitar Gunung Padang, bersih dari sampah.

Gunung Padang dan Batang Arau memang menjadi atensi dan prioritas utama Pemerintah Kota Padang dibawah kepemimpinan Hendri Septa. Ia menginginkan Padang Bagoro menjadi budaya warganya. Terlebih lagi dari konsep yang ia gagas, akan membentuk jalinan kebersamaan yang kuat.

Kini, Gunung Padang yang menyimpan kombinasi antara panorama yang indah, legenda cinta, dan sepenggal sejarah masa pendudukan Jepang itu, kian tercelak. Tak salah jika anda berkunjung ke kota Padang, menjadikan destinasi Gunung Padang masuk dalam list kunjungan Anda.

Pembangunan yang direalisasikan untuk menunjang program ini adalah meningkatkan prasarana perdagangan di Pasar Raya serta pasar-pasar satelit. Saat ini sedang dibangun Pasar Raya Fase VII. Juga diperkuat dengan kehadiran Bagindo Aziz Chan Padang Youth Center. Ruang publik lapangan Tugu APEKSI sebagai Galanggang Sumarak Rang Mudo Kota Padang. Ini merupakan tugu APEKSI pertama di Indonesia. Sektor ini sudah dilakukan pengembangan dengan mutu tata kelola pariwisata dengan melibatkan publik. Partisipasi masyarakat jadi kunci. Dikembangkan Kawasan Wisata Terpadu Gunung Padang, Pulau-pulau Kecil, dan Wilayah Timur Kota Padang. Selain itu, didorong sektor swasta untuk melakukan penyediaan sarana prasarana pendukung seperti hotel dan restoran yang representatif di kawasan destinasi Kota Padang.

Penataan kawasan terpadu juga memberikan hasil berupa Juara I Lomba Toilet Bersih di Masjid pada Kawasan Daya Tarik Wisata Unggulan (DTWU) diberikan kepada Masjid Al Hakim dari Dinas Pariwisata Sumbar. Juara I Lomba Toilet Bersih di Rumah Makan pada DTWU diberikan kepada Rumah Makan Old Town dari Dinas Pariwisata Sumbar dan Juara II Lomba Toilet Bersih di Masjid pada Kawasan Wisata Terpadu (KWT) Gunung Padang dari Dinas Pariwisata Sumbar.

Untuk terus melanjutkan pembangunan Kota Padang, Hendri Septa Bersama Hidayat atau sering disebut Pasangan Padang Hebat dalam Pilkada Kota Padang tahun 2024, menyiapkan beberapa program lanjutan demi pembangunan Kota dan kesejahteraan masyarakatnya. (*)