PADANG – Duel penuh gengsi bertajuk pertaruhan rasa malu di prediksi bakal berlangsung ketat dan keras antara Semen Padang FC kontra Persela Lamongan petang ini Sabtu (21/12).
Laga pekan ke-34 itu bakal tersaji di Stadion Surajaya, Lamongan. Dikatakan penuh gengsi karena pertandingan tersebut sama-sama penting bagi kedua tim.
Bagi Semen Padang FC melawan Persela Lamongan menjadi sangat penting karena bakal menjadi misi balas dendam karena dikalahkan di Stadion H. Agus Salim, Padang pada laga putaran pertama Liga 1 tahun 2019.
Sehari jelang pertandingan. Pelatih Kepala Semen Padang FC Eduardo Almeida kepada awak media mengatakan bahwa ia optimis dengan 3 poin.
“Kita tahu Persela Lamongan merupakan tim kuat saat bermain di kandang. Kita akan coba merebut 3 poin,” katanya.
Meski laga nanti bisa dikatakan laga tanpa asa di Liga 1 tahun 2019, karena tim berjuluk kabau sirah dipastikan terdegradasi ke Liga 2, punggawa SPFC Dedi Gusmawan mengatakan bahwa ia dan para kolega sepakat menutup Liga 1 dengan kemenangan.
“Kita akan bertarung, kita tak mau lagi kalah seperti di putaran pertama. Kita juga tak ingin menutup musim ini dengan status juru kunci,” ungkapnya.
Bicara soal para pemain yang tidak bisa tampil di laga nanti, Eduardo mengatakan bahwa SPFC akan bermain tanpa Leo Guntara, Syaiful Anwar dan Fredolin Yokou.
“Saya merasa senang berada di Padang dan saya masih punya banyak wakti untuk berbicara soal masa depan bersama SPFC. Tapi yang pasti saya sangat senang dengan Fans SPFC yang samagat luar biasa mendukung tim yang tengah berduka ini. Kita akan fokus untuk 3 poin dari Persela Lamongan,” ungkapnya.(rahmat)