PADANG – Berdasarkan hasil perhitungan 15 indikator data onset pada minggu ke-61 pandemi covid-19 di Sumatera Barat, lima daerah masuk zona kuning atau risiko rendah.
Kelima daerah itu yakni Kota Pariaman (skor 2,99), Mentawai (skor 2,54), Dharmasraya (skor 2,41), Solok Selatan (skor 2,40) dan Pasaman (skor 2,13).
“Kembali Kota Pariaman menjadi yang terbaik minggu ini dengan skor tertinggi 2,99 (sesuai indikator kesehatan masyarakat),” kata Juru Bicara Satgas Penangana Covid-19 Jasman Rizal, Minggu (16/5/2021).
Sementara 14 daerah masuk zona orange atau risiko sedang yakni Padang (skor 2,40), Payakumbuh (skor 2,38), Limapuluh Kota (skor 2,22), Sawahlunto (skor 2,21), Padang Panjang (skor 2,20),
Kota Solok (skor 2,19), Bukittinggi (skor 2,13), Pasaman Barat (skor 2,11), Pesisir Selatan (skor 2,10),
Agam (skor 2,09), Sijunjung (skor 2,09), Tanah Datar (skor 2,03), Padang Pariaman (skor 2,01) dan Kabupaten Solok (skor 1,92).
Pada minggu ke 62 pandemi covid-19 di Sumbar, terdapat 14 daerah yang berada pada zona orange. Padang menunjukkan trend yang baik dalam penanganan penyebaran covid-19 di Sumatera Barat.
Kabupaten Solok berada pada zona paling buruk (skor dibawah 2,00). Skor Kabupaten Solok mendekati zona merah. Diharapkan Satgas Covid-19 Kabupaten Solok segera melakukan semua upaya yang dianggap perlu dan penting untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 di wilayahnya.
Saat ini kecenderungan Positivity Rate (PR) meningkat. PR mingguan Sumbar pada minggu ke 62 adalah 8,96 (Standard WHO 5,0), meningkat dari minggu sebelumnya di 8,74. Patut diwaspadai, positivity rate (PR) Sumatera Barat pada minggu ke 62 selalu berada pada posisi 10% sampai 33%. (arief)