AGAM – Jalur jalan yang menghubungkan Kota Bukittinggi (Sumatera Barat) dengan Kota Medan (Sumatera Utara) terdampak longsor di lima titik di wilayah Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam.
Kepala Kepolisian Sektor Palupuh, Iptu Rommy Hendra Kurniawan, mengungkapkan bahwa longsor terjadi di Jorong Muaro, Nagari/Desa Bukit Rantang, Kecamatan Palupuh. Akibat kejadian ini, lalu lintas kendaraan dari arah Bukittinggi menuju Pasaman dan Medan maupun sebaliknya mengalami macet total.
“Puluhan kendaraan terhambat dan tidak dapat melintasi jalan. Kendaraan roda dua maupun roda empat banyak yang memilih untuk memutar balik,” kata Rommy.
Petugas telah mengerahkan satu alat berat untuk membersihkan material longsoran dan melakukan evakuasi. Rommy meminta warga dan pengguna jalan untuk bersabar selama proses evakuasi berlangsung. Petugas kepolisian juga berada di lokasi untuk melakukan penertiban arus lalu lintas dan pengamanan.
Rommy menjelaskan bahwa hujan deras pada Rabu (13/12) malam menjadi pemicu tanah longsor di wilayah Kecamatan Palupuh. Kondisi jalan Bukittinggi-Pasaman yang berada di daerah perbukitan meningkatkan risiko terjadinya longsor. Oleh karena itu, dia mengimbau warga dan pengendara untuk berhati-hati saat melewati jalur tersebut.
“Jalur ini selalu rentan terhadap longsor, terutama saat musim hujan. Kami harap pengendara dapat selalu waspada dan mematuhi petunjuk petugas di lapangan,” tambahnya. (*/ant)