SIMPANG AMPEK – Lubuak landua, Nagari Aua Kuniang, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) merupakan salah satu objek wisata yang dikenal ramai dikunjungi masyarakat. Objek wisata tersebut terkenal dengan ikan larangan yang telah berusia ratusan tahun.
Herman, Sekretaris Nagari Aua Kuniang pada media Topsatu.com, Minggu (3/10) menyampaikan, selain terkenal dengan ikan larangan yang usianya telah rastusan tahun, objek wisata tersebut juga terkenal dengan surau tempat suluk, yang setiap tahunnya dilaksanakan.
Dikatakan, keelokan objek wisata tersebut. Warga yang berkunjung puas dengan bermacam kegiatan seperti, memberi makan ikan larangan, mandi bersama kelurga dan menikmati beragam makanan di sepanjang aliran sungai.
Di sisi lain lanjutnya, keuntungan masyarakat setempat jelas akan meningkatkan perekonomian mereka sebab pengunjung objek wisata tersebut bukan saja dua kali seminggu, akan tetapi hampir setiap hari masyarakat Pasbar maupun dari luar daerah berkunjung ke objek wisata tersebut.
“Kita berharap masyarakat setempat menjaga kenyamanan pengunjung objek wisata, sehingga dari hari kehari, tahun ke tahun pengunjung terus meningkat jelas ini akan meningkatkan perekonomian masyarakat kita,” katanya.
Sementara warga setempat Jasril (45) yang kesehariannya, membuka warung penjual pakan ikan di pinggiran sungai objek wisata, ia mampu meraup keuntungan Rp 250. 000 sampai Rp 500.000, perharinya.
“Kita menjual pakan ikan sudah lama, Alhamdulillah kita mendapatkan keuntungan lumayan setiap harinya, karena dapat dikatakan pengunjung ramai setiap harinya,” katanya. (Arafat)