Tapi adanya Mahyeldi dan Riza tentu PKS ingin membuktikan stok kader jadi kepala daerah melimpah, PKS tidak minim kader.
“Tapi harus diingat kemampuan Pak Irwan Prayitno soal lobi dan memenangkan jangan dipandang sebelah mata,”ujar Azre.
Soalnya Irwan Prayitno di pentas pemilihan sejak 2010 selalu dipayungi hoki. Dari data media, setelah memenangkan Pilkada Sumbar 2010 lalu, Irwan Prayitno selalu bisa angkat pamor PKS di mata pemilih Sumbar.
Seperti memenangkan suara Prabowo-Hatta pada Pilpres 2014, lalu punya andil menangkan kader di berbagai Pilkada di Sumbar.
Terkahir yang top itu mengantarkan Nevi Zuairina terpilih sebagai anggota DPR RI dari Dapil Sumbar 2 bukan termasuk Dapil kampung halaman Nevi Irwan Prayitno. (rel)