PADANG ARO – Penanganan medis warga terdampak gempa, kembali dilakukan dengan pelayanan normal di polindes, puskesmas atau rumah sakit. Itu karena masa tanggap darurat telah berakhir.
“Seluruh dokter, bidan, parawat yang dikerahkan kemarin, sudah ditarik dan kembali ke tempat tugasnya masing-masing sejak (Rabu, 13/3)-red,” kata Kepala Dinas Kesehatan Solok Selatan, H. Novirman, kepada Singgalang, Kamis (14/3) di ruang kerjanya.
Terkait evaluasi selama masa tanggap darurat, disampaikan Novirman, bahwa untuk cluster kesehatan, berjalan baik dan tidak terkendala. Termasuk menyangkut anggaran, bisa terpenuhi dengan anggaran yang ada di Dinas Kesehatan Solok Selatan sendiri.
Disampaikannya, seluruh biaya bisa teratasi dengan menggunakan biaya operasional Dinas Kesehatan. “Ada sejumlah mata anggaran yang bisa digunakan untuk pelaksanaan tugas di lapangan,” jelas Novirman. (rifki)