PARIK MALINTANG – Masyarakat diimbau untuk membayarkan zakat secepatnya. “Jika kita membayar zakat lebih awal, maka kesulitan masyarakat kurang mampu/miskin akan terbantu,” ujar DR.H. Helmi Kepala Kementerian Agama Padang Pariaman, Sabtu (2/5).
Untuk mengingatkan umat Islam terutama warga Kabupaten Padang Pariaman, surat edaran Kankemenag Padang Pariaman Nomor: 06254/Kk.13.5-g/BA.03.2/04/2020 tentang Zakat Fitrah. Dalam surat edaran tersebut salah satu isinya, mengimbau pelaksanaan pembayaran zakat lebih cepat dari waktunya (ta’jil az zakat).
Untuk pembayaran zakat fitrah dapat dibayarkan di awal Ramadhan tanpa menunggu malam Idil Fitri (lailatul’id).
Sedang untuk zakat mal dapat dibayarkan lebih cepat tanpa menunggu satu tahun (huluh haul).
Pembayaran zakat dapat melalui Badan Amil Zakat, selain itu boleh langsung kepada yang berhak menerimanya.
Zakat fitrah untuk satu orang dengan beras 2,5 kg atau 3 1/3 liter dengan alternatif harga sebagai berikut, untuk beras kelas tinggi senilai Rp 35.000, beras kelas menengah senilai Rp 30.000 dan beras kelas terendah Rp 25.000.
Sedangkan pembayaran fidiyah ditetapkan setengah dari nilai harga zakat Fitrah dibayarkan kepada 1 orang miskin.
Ada tiga tingkat nilai pembayaran, diantaranya tingkat pertama sebanyak Rp 20.000 untuk satu orang miskin, tingkat kedua sebanyak Rp 17.500 untuk satu orang miskin dan ketiga sebanyak Rp 15.000 untuk orang miskin. (awal)