Hal yang sama juga disampaikan warga Padang Besi lainnya, Afriyeni. Kata dia, masyarakat yang mengalami krisis air bersih ini pada umumnya adalah masyarakat yang air bersihnya bersumber dari Pamsimas. “Ini akibat kemarau, sehingga air tidak mengalir ke intake Pamsimas,” katanya.
Kepedulian PT Semen Padang terhadap krisis air bersih yang melanda Kelurahan Padang Besi dan Kelurahan Batu Gadang, diapresiasi tokoh masyarakat. salah satunya, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) kelurahaan Padang Besi, Bustami.
“Terima kasih PT Semen Padang atas kepeduliannya,” kata Bustami.
Hal senada disampaikan tokoh Batu Gadang Yuli Amri. Menurut dia, air bersih ini merupakan yang dibutuhkan masyarakat Batu Gadang saat ini di saat kekeringan. “Kami menyampaikan terimakasih pada PT Semen Padang yang telah menyalurkan air bersih. Karena masyarakat sangat membutuhkan air bersih, terutama di sepanjang bandar dari Rasak Bungo yang kini kering, dan berpengaruh pada keringnya sumur warga,” kata Ketua RW 01 Batu Gadang itu. (*/benk)