PADANG-Senin pagi ini (28/5), bazar yang diselenggarakan Dinas Koperasi dan Perindustrian Sumbar dimulai. Bazar akan berlangsung hingga Senin (4/6) di halaman kantor Disperindag Jalan Aur, tepatnya di belakang kantor gubernur.
Masyarakat Kota Padang dapat berbelanja berbagai kebutuhan hariannya, terutama untuk menyambut Lebaran dengan harga lebih murah dibanding harga pasar.
Sejumlah distributor kebutuhan pokok di daerah ini, menyatakan siap menyuguhkan berbagai produk mereka, di antaranya PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI), Bulog, produsen makanan, produk UMKM dan lainnya.
“Masyarakat yang ingin harga murah silahkan datang ke bazar kami,” ujar Kepala Disperindag Sumbar, Asben Hendri saat ditemui wartawan kemarin.
Menurutnya, hingga saat ini harga kebutuhan pokok masih terpantau stabil. Tidak ada lonjakan harga yang berarti. Apalagi hingga saat ini pasokan kebutuhan pokok yang tersedia di gudang mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Pantauan kami, harga gula masih Rp12.000/kg, tepung terigu Rp6.000/kg, minyak goreng curah Rp10.350/kg. Sedangkan beras tergantung varietas. Harga cabai juga masih stabil seperti pekan sebelumnya,” terangnya.
Stabilitas harga ini tercapai tak terlepas dari pemantauan harga yang rutin dilakukan Tim Satgas Pangan Sumbar, agar tak terjadi penimbunan barang oleh para spekulan atau permainan harga. Dan jelang Lebaran, pemantauan harga pasar ini akan ditingkatkan lagi, termasuk koordinasi dengan seluruh Pemkab/Pemko.
Sebab pihaknya mengkhawatirkan pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) untuk para PNS dan juga pensiunan, berpotensi terjadi kenaikan harga. Pasalnya, ketika uang beredar di masyarakat otomatis permintaan bakal meningkat yang tentunya akan menyebabkan kenaikan harga.
“Kita akan antisipasi saat pembayaran THR PNS dan pensiunan dengan menjaga ketersediaan barang di tingkat pedagang. Kita juga sudah koordinasi dengan Bulog, jika diperlukan akan digelar operasi pasar,” katanya. (yuke)