Padang  

Mayat Tanpa Identitas Masih Tersimpan di Bunker M Djamil

PADANG – Satu mayat tanpa identitas hingga kini masih tersimpan di bunker kamar mayat RSUP M. Djamil Padang. Mayat tersebut didapati terlantar oleh polisi di sekitar Kecamatan Koto Tangah, Padang dan diantarkan ke rumah sakit milik pemerintah tersebut.

Mayat tanpa identitas itu berjenis kelamin laki-laki dengan perkiraan usia sekitar 40 tahun. Ciri lainnya berkulit hitam, rambut pendek dan berkumis serta berjambang.

“Mayat tanpa identitas itu kami terima sekitar satu minggu belakang. Mereka ada dua orang, namun satu mayat sudah dijemput keluarganya dari Maninjau. Tinggal satu mayat lagi yang hingga kini belum diketahui keluarganya,” terang Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi M. Djamil Padang, Gustaafianof, Kamis (19/7).

Dijelaskannya, satu mayat yang belum diketahui keluarganya tersebut diterima dalam kondisi yang cukup memprihatinkan. Diduga korban tabrak lari, karena luka parah terdapat di sejumlah bagian tubuh seperti di kepala. Mayat akan disimpan hingga beberapa hari ke depan. Jika tak juga ada masyarakat yang datang, maka mayat tersebut akan dikuburkan sesuai prosedur yang berlaku.

“Bagi masyarakat yang kehilangan keluarga atau sanak saudara dan hingga kini belum diketahui keberadaannya silahkan datang ke M. Djamil. Mana tahu mayat tanpa identitas tersebut adalah keluarga mereka. Masyarakat bisa menghubungi humas untuk melihat mayat yang tersimpan di bunker,” terang Gustafianof.

Sesuai dengan prosedur di rumah sakit, mayat yang tidak kunjung dijemput ataupun diambil pihak keluarganya akan diinapkan selama 10 hari di bungker M Djamil. Namun, jika tidak juga ada yang menjemput, maka pihak rumah sakit akan menguburkannya.

“Bisa juga waktunya dipercepat kalau mayat itu sudah mengeluarkan bau yang sangat menyengat,” pungkasnya.

Sepanjang catatan Singgalang, RS M. Djamil Padang selalu menerima mayat tanpa identitas setiap tahunnya. Jumlanya mencapai belasan jenazah dengan jenis kelamin laki-laki paling banyak. (yuke)