PADANG – Afrizal Yaman ditetapkan sebagai Penjabat (Pj) Ketua DPW Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Sumatera Barat dalam Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) LDII Sumbar yang digelar di Gedung Serba Guna (GSG) Masjid Mifathul Huda Lubuk Minturun Kota Padang, Sabtu (26/3).
Wakil Ketua DPW LDII Sumatera Barat Bustari Badal saat pembukaan Rapimwil LDII Sumbar mengatakan Rapimwil ini digelar usai Ketua DPW LDII Sumatera Barat periode 2019-2024 M Ari Sultoni mengundurkan diri karena pindah domisili ke Kota Bandung, Jawab Barat.
“Beliau diberi amanah oleh negara sebagai Hakim Adhoc Tindak Pidana Korupsi PN Bandung sehingga jabatan ketua kosong. Roda organisasi harus terus berjalan dan kami menggelar Rapimwil LDII Sumbar 2022,” kata dia.
Menurut dia hasil Rapimwil tersebut menetapkan Penjabat Ketua DPW LDII Sumatera Barat Afrizal Yaman yang diberikan kewenangan sama seperti Ketua DPW LDII Sumbar mulai menjalankan roda organisasi, mengambil keputusan penting seperti penandatanganan SK kepengurusan kota dan kabupaten.
“Peserta Rapimwil memberi waktu Penjabat Ketua DPW LDII Sumbar menggelar Musyawarah Wilayah Luar Biasa (Muswilub) maksimal dalam waktu enam bulan,” kata dia.
Dalam Rapimwil LDII Sumbar tersebut Afrizal Yaman menang aklamasi usai diusulkan mayoritas pemegang suara sah dalam Rapimwil tersebut.
Sementara Penjabat Ketua DPW LDII Sumbar terpilih Afrizal Yaman mengatakan pihaknya akan bekerja keras untuk merealisasikan target yang diberikan kepada dirinya dalam Rapimwil tersebut.
“Kita akan lakukan sinergi, koordinasi dan kerja sama maksimal dengan sesama pengurus organisasi serta pihak eksternal untuk menggelar Muswilub tersebut,” kata dia.
Selain itu dirinya meminta dukungan kepada seluruh pihak agar mampu mengemban amanah organisasi ini secara bersama -sama.
“Saya mengajak seluruh pengurus untuk bersinergi dan bekerja sama karena memang organisasi ini kolektif koligial sehingga harus dikerjakan secara bersama-sama,” kata dia.
Ketua Umum DPP Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) KH Crhiswanto Santoso mundurnya ketua merupakan halyang wajar dan diatur di AD/ART organisasi dan DPP langsung menginstruksikan DPW menggelar Rapimwil untuk mencari pelaksana tugas ketua.
“Rapimwil ini digelar karena M Ari Sultoni ini bukan diangkat sebagai ketua atas dasar keputusan DPP namun terpilih dalam Musyawarah LDII Sumbar 2019 dan maka harus musyawarah tertinggi yang harus digunakan untuk mencari pengganti sementara. Musyawarah tertinggi setelah Muswil adalah Rapimwil,” katanya.
