Organisasi dan individu yang mampu beradaptasi dengan kecepatan inovasi yang tinggi akan mampu memanfaatkan peluang yang muncul dan mengatasi tantangan yang ada. Mereka akan dapat terus berkembang dan menjadi bagian dari perubahan positif yang terjadi di sekitar mereka. Namun, bagi mereka yang gagal beradaptasi, risiko tersingkir menjadi nyata. Mereka akan terjebak dalam pola-pola lama yang semakin tidak relevan dan akhirnya tertinggal dalam persaingan yang semakin ketat. Tidak hanya itu, mereka juga berisiko kehilangan konektivitas dengan lingkungan sekitar dan kesempatan untuk berkontribusi pada perkembangan yang lebih luas.
Untuk itu, penting bagi setiap organisasi dan individu untuk mempertimbangkan strategi adaptasi inovasi yang tepat. Hal ini meliputi kesadaran akan perubahan yang terjadi, kesiapan untuk belajar dan mengembangkan keterampilan baru serta fleksibilitas dalam menghadapi situasi yang berubah dengan cepat. Adaptasi inovasi bukanlah tugas yang mudah, namun bukan juga hal yang tidak mungkin.
Dengan kesadaran, kerja keras, dan komitmen untuk terus belajar dan berkembang, setiap organisasi dan individu memiliki kesempatan untuk bergeliat dengan kecepatan adaptasi inovasi yang dibutuhkan. Mampukah kita? Ataukah, kita akan tersingkir dalam arus perubahan yang tak terelakkan? Pilihan ada di tangan kita. (Penulis adalah Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi Universitas Andalas Padang)