Musfi Yendra : Keterbukaan Informasi Instrumen Utama Menuju Indonesia Emas 2045

Ketua KI Sumbar Musfi Yendra bersama duta KIP.

PAYAKUMBUH – Ketua KI Sumbar, Musfi Yendra mengatakan, keterbukaan informasi adalah instrumen utama menuju Indonesia Emas 2045 ke depan.

“Adik–adik Duta KIP yang kita kukuhkan hari ini adalah generasi terbaik disiapkan untuk menuju Indonesia 2045, peringatan 100 tahun kemerdekaan Indonesia, dan di tangan mereka Insyaa Allah akan jadi negara maju. Keterbukaan informasi publik adalah salah satu instrumen negara maju, sehingga tugas Duta KIP ini panjang ke depannya untuk membumikan ini,” katanya.

Hal itu dia katakan saat Komisi Informasi Sumbar mengukuhkan 2000 Duta Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Kegiatan tersebut dilaksanakan bertepatan dengan peringatan HAKIN tanggal 30 April 2024 di Payakumbuh.

Ketua Peringatan HAKIN KI Sumbar, Tanti Endang Lestari, yang juga Wakil KI Sumbar, mengatakan, rangkain peringatan HAKIN di Sumbar masih akan berlanjut hingga beberapa waktu ke depan.

“Peringatan HAKIN tahun ini di Sumbar dilaksanakan di empat perguruan tinggi yaitu Unand, UNP, ITP dan PNP. Dan juga di tujuh sekolah tingkat SLTA, yaitu SMA 2 Payakumbuh, SMA 3 Payakumbuh, SMA 2 Painan, SMA 2 Sungai Tarab, SMK 1 Lubuk Sikaping, MAN 2 Pessel dan MAN Insan Cendikia Padang Pariaman. Dari kampus dan sekolah ini, kita akan kukuhkan 2000 Duta KIP,” ujarnya.

“Tugas dan fungsi Duta Keterbukaan Informasi Publik adalah untuk mensosialisasikan, mengedukasikan, serta membudayakan Keterbukaan Informasi Publik sebagai amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik,” pungkas Tanti. (*)