BATUSANGKAR – Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2024 digelar Pemkab Tanah Datar, Rabu (8/3) di aula kantor bupati Pagaruyung.
Saat juga tayangan virtual melalui zoom meeting dari pimpinan Ketua DPRD Tanah Datar H. Ronny Mulyadi dan Wakil Anton Yondra beserta anggota, wali nagari, dan pengurus LKAAM.
Pada Musrenbang RKPD ini dibuka Bupati Eka Putra, diikuti anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Arkadius Dt. Intan Bano,
Forkopimda Kota Padang Panjang, unsur Rektor UIN Muhammad Yunus Batusangkar dan pimpinan PSDKU Politeknik Negeri Padang dan sejumlah Kadis provinsi.
Bupati mengatakan bahwa Musrenbang RKPD ini merupakan kegiatan sangat strategis dan penting, karena selain untuk melaksanakan amanah Undang–Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Perencanaan Pembangunan Nasional, juga untuk menyusun program yang produktif dan inovatif bagi masyarakat.
”Musrenbang ini memiliki makna penting, karena merupakan penjabaran tahun ke-III dari RPJMD Kabupaten Tanah Datar dimasa kepemimpinan kami,” katanya.
Terkait dengan kondisi saat ini dan perkiraan di 2024, Bupati mengajak untuk mencermati bersama beberapa isu strategis, dan permasalahan masih menjadi kendala di kabupaten ini. Hal tersebut tentunya dapat dijadikan dasar dalam penentuan program dan kegiatan.
Diutarakannya, dalam penyusunan RKPD tahun 2024 beberapa isu strategis harus menjadi dasar diantaranya peningkatan kualitas sumber daya manusia yang belum optimal, masih rendahnya daya saing, nilai tambah komoditas unggulan pertanian dan produktivitas UMKM, peningkatan infrastruktur dan daya dukung lingkungan hidup yang berkelanjutan, belum optimalnya pengelolaan pariwisata dan ekonomi kreatif dan belum optimalnya tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik.
Menurut Bupati, mengacu pada isu strategis, dan RPJMD Tanah Datar 2021-2026, serta dengan menggunakan pendekatan holistik, tematik, integratif dan spasial maka tema pembangunan tahun 2024 diusung Pemkab adalah peningkatan perekonomian daerah dan kualitas pelayanan publik.
Kegiatanya, jelas Eka Putra, melalui program unggulan daerah dengan prioritas pembangunan diantaranya, meningkatkan pengamalan agama, adat dan budaya, meningkatkan perekonomian masyarakat melalui penciptaan usahawan baru, perluasan lapangan kerja dan investasi, meningkatkan produksi dan produktifitas serta nilai tambah hasil pertanian, meningkatkan daya saing pariwisata unggulan daerah, meningkatkan kualitas SDM, meningkatkan infrastruktur daerah, penanggulangan bencana alam dan pengelolaan lingkungan hidup dan meningkatkan kualitas tata kelola penyelenggaraan pemerintahan daerah yang bersih, akuntabel dan berkualitas.
“Untuk mewujudkan Tanah Data lebih baik di masa akan datang, maka perlua kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas dan yang sangat penting adalah dukungan dari pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Tanah Datar serta seluruh elemen masyarakat Tanah Datar,” katanya
Ia menyebut sampai saat ini kita masih dalam masa pemulihan dampak pandemi covid-19, yang mempengaruhi seluruh sektor kehidupan masyarakat.