PADANG – Wakil Walikota Padang, Ekos Albar yang turun ke lapangan untuk memonitoring banjir, pohon tumbang dan longsor yang melanda Padang.
“Memang posisi hujan hingga sampai saat ini belum berhenti, dengan beberapa titik yang rawan banjir, masih belum surut. Ada beberapa titik yang telah kita evakuasi, saya baru saja dari Koto Baru dan Banuaran, kita memfokuskan titik titik evakuasi di sekolah atau di masjid, kita masih menunggu informasi lanjutan, karena hampir seluruh kecamatan dilanda banjir,” kata Ekos Albar kepada wartawan, saat meninjau titik titik banjir, Kamis (7/3).
Ekos berharap hujan agar segera reda banjir bisa langsung surut dan kembali normal, serta jangan ada korban jiwa. Pihaknya belum bisa menghitung total kerugian akibat banjir yang melanda hampir seluruh kecamatan di Padang.
“Kita belum bisa hitung karena kita saat ini fokus pada penyelamatan dan evakuasi. Kita di sini bersama forkopimda dengan Kapolresta Padang, Dandim, di lapangan kita juga dibantu instansi lainnya yang tergabung untuk penyelamatan dan evakuasi, dan marinir mengirim perahu karet,” ujar Ekos.
Dikatakan, pihaknya bersama forkopimda mudah mudahan bisa mengatasi penanggulangan bencana banjir yang melanda Padnag. Ada sejumlah titik rawan terdampak banjir, kecamatan Lubuk Begalung, Koto Tangah, Padang Selatan, hampir seluruh kecamatan yang terdampak banjir ini, Pemko Padang tetapkan siaga satu.
“Daerah daerah yang rawan banjir ini kita sudah mendistribusikan perahu karet yang telah distandbykan. Bencana banjir ini harus kita hadapi dengan sabar, kita imbau kepada masyarakat kalau ada informasi yang harus disampaikan, bisa disampaikan melalui Padang comand center 112 atau RT RW,” katanya.
Ekos mengimbau kepada seluruh warga masyarakat Padang, agar bersama sama menjaga keamanan, jangan ada musibah lain, karena rumah ditinggal. Pihaknya juga menstandbykan petugas ke sejumlah titik terdampak banjir untuk mencegah adanya oknum yang memanfaatkan situasi ini.
“Mari kita bersama-sama menghadapi banjir ini dan berdoa, semoga Allah SWT bisa menyelamatkan kita semua. Jangan panik, pemerintah ada, Polresta ada, Kodim ada, kita semua ada untuk masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu Kapolresta Padang Kombes Po Ferry Harahap, mengatakan, hingga saat ini pihaknya waspada untuk menghadapi situasi yang terburuk akibat hujan deras dengan itensitas tinggi ini.
“Kami mengerahkan seluruh Polsek untuk turun ke lapangan memeriksa wilayahnya masing masing dan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir. Bagi Polsek yang tidak terdampak, segera bantu Polsek Polsek yang terdampak, agar bisa memberikan rasa aman kepada masyarakat,” kata Ferry.
Terakhir Ferry mengatakan, pihaknya juga telah menurunkan sejumlah peralatan untuk membantu warga yang terdampak banjir mulai dari perahu karet hingga ambulance telah disiagakan.
“Hingga saat ini kita tetap memantau dan standby di lapangan, kalau ada tempat tempat yang perlu bantuan akan kita datangi untuk memberikan bantuan,”tutupnya. (109)