PADANG,- Paguyuban warga Sunda se Sumbar gelar Rapat Kerja (Raker) di hall Bukit Lampu 31 Agustus 2024 sampai 01 September 2024. Raker kali ini memilih tema “Dengan Raker PWS Kita Tingkatkan Kemandirian Politik, Sosial, Ekonomi, Budaya (POLSOSEKBUD) Menuju PWS Anu Langkung Katara Ayana Karasa Manfaatna Keur Ngahijikeun Ki Sunda,”..
Tema ini menjadi tema yang fundamental terhadapat pergerakan kegiatan Paguyuban Warga Sunda di Sumatera Barat.
Hadir dari berbagai DPD PWS 19 Kota/Kab Pengurus inti yang mengikuti kegiatan raker, pengurus dari kota/kab se-Sumatera Barat lebih dari 100 orang hadir dalam acara tersebut, diawali dengan materi dan diskusi dari Dinas terkait sebagai pembekalan untuk bahan materi raker nantinya, seperti Dinas Koperasi dan UMKMSumbar, Dinas Kebudayaan Sumbar, Dinas Kesbangpol Sumbar, dari Paguyuban PPJ Sumbar dan Dr. Dindin Tohidin menyampaikan pemantapan tentang berorganisasi secara fundamental agar organisasi tumbuh berkembang dengan program kerja secara proporsional keorganisasian agar berdedikasi tinggi, dalam rangka memajukan daerah, bangsa dan negara secara mandiri berbagai bidang didalamnya,” Ucap Maman Sudarman.
Hadir dari Pemprov Sumbar mewakili Gubernur Bapak Syaiful Bahri Staf Ahli Provinsi Sumatera Barat, menyampaikan pesan dari Gubernur Sumbar Mahyeldi kepada warga Sunda yang tergabung di paguyuban warga Sunda, merupakan investasi sosial kemasyarakatan di sumatera barat yang juga ikut berperan dalam pembangunan Sumbar dari berbagai bidang, disampaikan juga bahwa paguyuban merupakan saudara kita dari perantauan yang berada di Bumi Minang berkolaborasi dalam berbagai kegiatan bekerjasama dengan Dinas terkait, khususnya seni dan budaya, dan mendukung program pemerintah Sumbar sebagai Abah Rakean,” ucapnya.
Hadir juga dari Dinas Budaya Dr. Jefrinal Arifin diwakili oleh kepala bidang, Koperasi dan UMKM Dr. Endrizal, SE, M.Si, Kadis Kesbangpol Sumbar Drh, Erinaldi, MM, PPJ Drs. Hudi Hutomo, hadir juga Pengaping PWS Sumbar, Dr. Ade Zulhadi dan Dr. Dindin Tohidin, Pengurus PB Paguyuban Warga Sunda Ketua Umum H. Maman Sudarman dan juga Sekjend Desi Mahesa, dari dinas Koperasi dan UMKM menyampaikan terkait dengan terkait dengan usaha ekonomi kreatif di berbagai bidang apalagi didukung dengan sistem digitalisasi dalam support untuk pemasaran, untuk konsultasi usaha bisa dilakukan komunikasikan dengan PLUT KUKM Sumbar untuk management, kendala dan solusi agar tumbuh dan berkembang.
Dari dinas Kebudayaan menyampaikan kegiatan seni budaya etnis yang ada Sumatera Barat merupakan asset budaya bangsa yang bisa dibanggakan sebagai identitas etnis yang memiliki ciri khas, kegiatan tersebut disupport oleh dinas Kebudayaan dan Pemerintahan Provinsi Sumatera Barat, Dinas Budaya Sebagai dinas yang memang menjaga keutuhan seni budaya yang berada di Sumbar khususnya merupakan asset yang kaya dalam keberagaman sebagai identitas etnis dan kedepan seni budaya tersebut kolaborasi menjadi sebuah karya seni dan budaya untuk menjaga hubungan persaudaraan antara sesama etnis,” ucapnya.
Sementara itu dari Kesbangpol Provinsi Sumatera Barat menyampaikan bahwa untuk terdaftarnya organisasi / paguyuban terdaftar di kesbangpol sebagai bentuk kekuatan legalitas organisasi untuk menjalankan aktivitas programnya yang diakui oleh pemerintah untuk mendapatkan pembinaan dan pengawasan pembinaan keorganisasian dalam wawasan kebangsaan dan kemandirian politik guna membangun dan menjaga pemahaman keutuhan bangsa dan negara,” ucapnya.
Dari PPJ Drs. Hadi Utomo juga menyampaikan dalam materinya tentang kamandirian organisasi tentang paguyuban yang memiliki kemandirian, baik program dan finacial keorganisasian, memang harus dipaksakan dan disiplin komitmen yang dibangun dengan kuat agar terbentuknya organisasi eksist dan kuat dalam mendukung semua kegiatan baik organisasi itu sendiri dan juga membangun dedikasi yang tinggi secara propesional.
Ketua Umum berharap dalam raker dan pengukuhan pengurus DPD Kota Padang, Agam, Pasaman Barat, ini menjadikan barometer dalam melahirkan organisasi yang berdedikasi tinggi dan program yang dirasakan oleh warga dan juga membangun berguna untuk daerah bangsa dan negara, untuk lebih baik lagi kedepannya dalam rangka menyongsong Sumbar Madani dan Indonesia Maju. (Hgn)
