SIJUNJUNG -Musibah kebakaran hebat kembali terjadi di Kabupaten Sijunjung, hanya dalam hitungan tak sampai dua jam Pasar Kurnia Timpeh 5, Jorong Kurnia Kamang, Nagari Kamang, Kecamatan Kamangbaru, Rabu (19/7/23) sekira pukul 19.21, jadi lautan api. Sebanyak 13 petak ruko, satu mobil dan tiga sepeda motor ludes terbakar.
Saksi mata menyebutkan api terlihat bergejolak sekitar pukul 19.21 WIB dari salah satu ruko yang menjual sembako, karena kencangnya angin, api membesar sampai mendekati bangunan SMAN 11 Sijunjung dan kantor KUD Kurnia Timpeh.
Menurut Camat Kamangbaru, Asrijal melalui telefon selularnya Kamis (20/7/23) meski pihak pemadam kebakaran dari Sijunjung dan Dharmasraya bajibaku bersama warga memadamkan api, namun kobaran sigulambai itu tak bisa teratasi. “Api bisa dijinakkan pukul 21.00 WIB. Kobaran api juga merusak sejumlah bangunan dan Fasilitas umum,” kata Asrijal.
Akibat kebakaran itu walaupun belum didata secara rinci, diperkirakan masyarakat mengalami kerugian cukup besar. Namun dalam musibah yang datang begitu tiba tiba itu tidak ada menelan korban jiwa.
Cepat Tanggap
Begitu mendapat laporan, Wakil Bupati Sijuniung, H. Iradatillah SPt. langsung turun ke lokasi kejadian, Kamis (20/07/23) didampingi wali Nagari Kamang, Camat, Kapolsek, kepala OPD, Kepala Dinas dan Baznas, Wabup meninjau lokasi kebakaran dan menyerahkan bantuan kepada masyarakat terdampak.
Pemerintah Kabupaten Sijunjung turut berduka dengan misibah Kebakaran di Pasar Kurnia Timpeh Jorong Kurnia Kamang ini. Untuk meringankan beban korban kebakaran Wabup memberi bantuan makanan siap saji, tenda hunian sementara dari BPBD dan Kemensos, Pakaian anak sekolah, Pakaian harian Ibu – Ibu, sembako, dan uang tunai.
Wabup menginstruksikan kepada Dinas Kependudukan Capil, untuk mendata warga terdampak yang dokumen Kependudukannya yang ikut terbakar segera diterbitkan.” Pelayanan dokumen kependudukan adalah penting di era ini karena menyangkut segala urusan yang melibatkan pemangku kepentingan lain.” tegas Wabup (FL)