BATUSANGKAR – Setelah lapuk dimakan usia, Pasar Salimpauang kini dibangun dengan representatif dan menelan dana Rp1 miliar lebih. Pembangunan pasar itu sudah lama menjadi harapan masyarakat, karena sudah lapuk dimakan usia.
Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi, Selasa (17/7), meletakkan batu pertama sebagai simbol dibangunnya pasar rakyat yang ramai setiap Jumat itu.
Bupati mengatakan, pasar bukan saja sebagai tempat terjadinya interaksi masyarakat dengan pedagang, namun juga interaksi antar sesama warga. Sehingga pembangunan pasar yang representatif sangat diperlukan. Di samping penataan yang bagus, ujarnya, kebersihan pasar juga merupakan hal yang wajib kita perhatikan, sehingga baik pedagang maupun pembeli tentu akan merasa lebih nyaman berada di pasar.
“Apabila pasarnya bagus tentu dengan sendirinya akan ramai dan kalau sudah ramai dengan sendirinya tentu ekonomi masyarakat akan meningkat,” kata Irdinansyah.
Bupati berharap, kontraktor yang melakukan pengerjaan pembangunan pasar tersebut agar bekerja dengan sebaik-baiknya, sesuai dengan aturan yang berlaku. Irdinansyah menegaskan, dia tak ingin mendengar di kemudian hari muncul permasalahan dalam pengerjaan pembangunannya. (mus)