SOLOK – Selang satu hari, kasus Covid-19 bertambah lagi di Kota Solok. Kini, Minggu (2/8) kasus berjumlah 15 . Sebelumnya pada Jumat (31/7) tercatat 14 kasus, lantaran bertambah empat Warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 pada Kamis (30/7).
Warga Kota Solok yang menambah angka terkonfirmasi Covid-19 adalah pasien atas nama, Tn. ZA (19), pekerjaan pegawai Badan Pertanahan Nasional BPN) Kota Solok, yang merupakan warga Komplek Nusa Indah I Kelurahan Tanah Garam.
Demikian diinformasikan Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solok, H. Syaiful A. Pemuda ZA, diketahui terkonfirmasi positif setelah melakukan rapid tes pada 29 Juli 2020 dengan hasil reaktif.
Kemudian di labor Padang kembali dilakukan rapid tes dengan hasilnya tetap menunjukkan reaktif. Selanjutnya Sabtu 1 Agustus 2020 dilakukan swab tes di RS BMC Padang lantaran akan melakukan perjalanan ke luar daerah pada 2 Agustus 2020. Dari hasil swab test, YA dinyatakan terkonfirmasi positif.
Akan dilakukan pengambilan swab tes kepada seluruh orang yang kontak erat terkait pasien 12, 13 dan 14 yang berjumlah 48 orang. Termasuk juga dengan kontak erat dengan pasien Tn. ZA (pasien 15). Dari hasil tracing dan tracking sementara diperoleh sebanyak 15 orang dan ada kemungkinan terdapat penambahan kontak erat.
“Penambahan kasus terkonfirmasi positif hari ini mengubah akumulasi pasien positif Covid-19 menjadi 15 orang dengan total yang telah sembuh sebanyak enam orang,”ujar H. Syaiful A.
Dikatakan Sekretaris Gugus Tugas, penanganan terhadap sembilan orang yang terkonfirmasi positif tersebut antara lain, pasien 07 menjalani isolasi di BPSDM Padang Besi, pasien 08 menjalani perawatan di RSUD M. Natsir dikarenakan terkonfirmasi dengan gejala (simptomatik), pasien 09 menjalani isolasi mandiri di rumah dan pasien 10 dan 11 menjalani perawatan di RSUD M.Natsir dikarenakan terkonfirmasi dengan gejala (simptomatik).
Lainnya, pasien 12 menjalani isolasi mandiri di rumahnya, pasien 13 menjalani perawatan di RSUD M. Natsir dikarenakan terkonfirmasi positif dengan gejala (simptomatik), pasien 14 menjalani isolasi di BPSDM Padang Besi serta pasien 15 saat ini akan menjalani isolasi di BPSDM Padang Besi. (wan/oky)