PADANG – Dengan besarnya perkembangan teknologi dunia digital dan internet saat ini tentu juga berimbas pada dunia pemasaran.
Oleh sebab itu bagaimana pelaku usaha ekonomi kreatif dapat memanfaatkan strategi marketing atau branding melalui dunia digital saat ini.
Hal tersebut diungkapkan Ade Yonanda Irza, Kabid Ekonomi Kreatif, Dinas Pariwisata Kota Padang dalam pelatihan Digitalisasi Branding bagi pelaku usaha ekonomi kreatif yang bergerak di bidang Desa Wisata, Homestay/ Pondok Wisata, Kuliner, Souvenir dan Fotografi, Senin (7/11/2022).
Ade menyebutkan tujuan dari pelatihan ini adalah untuk menambah wawasan dan berbagi informasi bagaimana memanfaatkan teknologi informasi digital secara cerdas dan penuh manfaat, kemudian untuk menambah skill dari peserta.
“Jadi manfaat dari kegiatan ini agar pemasaran program-program wisata yang lebih efektif dan efisien dari sisi waktu dan modal. kemudian mendorong kreatifitas para pelaku ekonomi kreatif agar dapat berinovasi dalam pengembangan usahanya,” ungkapnya.
Untuk kegiatan ini ada sebanyak 40 orang peserta yang terdiri dari beberapa pelaku homestay, pondok wisata, kuliner, fotografi dan pokdarwis yang ada di Kota Padang
Dan kegiatan ini akan dilangsungkan selama tiga hari mulai dari 7 – 9 November 2022, dan dimana pada tanggal 7 dan 8 kita memberikan pelatihan secara materi kepada peserta.
“Kemudian pada hari Rabu, 9 November 2022 kita akan melaksanakan kunjungan ke daerah yang mempunyai potensi digitalisasi branding pemasarannya,” kata Ade. (MC)