LUBUK BASUNG – Bupati Agam Indra Catri mengatakan, pelayanan kesehatan di sejumlah puskesmas pembantu untuk sementara ditiadakan. Masyarakat bisa mendapat pelayanan kesehatan di puskesmas terdekat.
“Petugas atau tenaga kesehatan di Pustu ditarik ke Puskesmas, karena Pustu tidak memiliki peralatan lengkap bagi pasien yang terpapar covid-19,” tambahnya di sela-sela pelaksanaan simulasi Penanggulangan covid-19 pada puskesmas di Agam, Rabu (13/5).
Pada kesempatan itu, Bupati Indra Catri menyerahkan APD bagi tenaga kesehatan di semua Puskesmas yang dikunjungi.
Kepada wartawan Indra Catri mengatakan, tidak ada lagi Puskesmas maupun rumah sakit di Agam yang kekurangan APD. Malah sebaliknya, APD itu selalu ada stok di setiap Puskesmas.
Sementara saat pelaksanaan simulasi, bupati langsung turun dan melakukan monitoring. Monitoring diawali di Puskesmas Padang Lua, kecamatan Banuhampu, dilanjutkan ke Puskesmas Sungai Pua, Puskesmas Padang Tarok Baso, Puskesmas Biaro Ampek Angkek, Puskesmas Magek Kecamatan Kamang Magek, terus ke Puskesmas Kapau Tilatang Kamang, selanjutnya Puskesmas Palupuh. Dari Palupuh dilanjutkan ke Puskesmas Palembayan dan Koto Alam.
Dalam monitoring tersebut Bupati meminta kepada Kepala Puskesmas, dokter dan petugas lainnya bagaimana melakukan penanggulangan terhadap pasien. Malahan Indra Catri tampil layaknya seorang pasien yang mau berobat, dan meminta petugas melayani sesuai protap.
Ikut bersama rombongan Bupati dalam monitoring, Kepala Dinas Kesehatan, diwakili dr. Fera, Kepala Bappeda Welfizar, Kadis Parpora Syatria, Kadis PUTR Hamdi, Kadis Sosial Rahmi Artati, Kadis Pertanian Arief Restu, Kepala Kemenag Edi Oktafiandy serta beberapa wartawan cetak dan elektronik. (Maswir)
