PADANG – Pemilu serentak 17 April 2019 telah selesai dilaksanakan. Sekarang tinggal menunggu pengumuman KPU tentang siapa Presiden dan wakinya, termasuk wakil rakyat yang akan mengakomodasi aspirasi rakyat di legislatif.
Bersamaan dilaksanakannya pesta demokrasi di Sumatera Barat, pengalaman unik muncul ketika
di antara banyaknya nama calon yang tertera di surat suara, ternyata masih banyak calon pemilih yang bertanya-tanya tentang sosok Nofi Candra.
Perhatian masyarakat tidak lepas dari tokoh muda Kabupaten Solok, Nofi Candra, Anggota DPD RI Periode 2014-2019 yang namanya tidak ada di surat suara. “Kami mencari gambar Nofi Candra di surat suara DPD RI dan namanya tidak kami temukan,” kata Budi (37), salah seorang warga Payakumbuh.
Pertanyaan serupa juga terjadi di banyak nagari, seperti Rambatan Kabupaten Ranah Datar, Sijunjung dan Solok sendiri. Bahkan ketika Nofi Candra melakukan kunjungan sehari setelah pencoblosan, Jumat (19/4), senator RI periode 2014-2019 itu mengatakan banyak warga yang masih mencari-cari gambar ataupun namanya di surat suara Calon DPD atau DPR RI. ” Memang banyak yang bertanya, kenapa saya tidak maju lagi,” ucapnya.
Nofi mengaku maklum tentang pertanyaan kenapa tidak ada foto di kertas suara. Baik di surat suara DPD atau DPR RI pada pemilu 17 April 2019. Kebanyakan mereka ingin tahu tentang alasan apa yang menyebabkan Nofi Candra tidak mencalonkan diri lagi DPD dan DPR RI.
ㅤㅤㅤㅤㅤ
Atas perhatian dan harapan warga tersebut, anggota Komite I DPD RI itu praktis mengucapkan terima kasih. Ia sangat mengapresiasi masyarakat yang telah mengantarkan dirinya ke DPD RI pada pemilu 2014 lalu. ” Tetapi masyarakat tidak boleh kecewa dengan tidak majunya saya ke DPD atau DPR RI 2019 lagi . Dimana pun posisi dan jabatan saya, Insha Allah akan terus berbuat, hadir dan berarti untuk banyak orang “, jawab Nofi. (216)