PAINAN – Pelantikan pengurus Kerapatan Adat Nagari (KAN) Gurun Panjang, Kecamatan Bayang dihadiri oleh Bupati Pesisir Selatan, Drs.Rusma Yul Anwar M.Pd, Forkopimda, walinagari, ninik mamak, alim ulama, tokoh masyarakat, bundo kanduang dan undangan lainnya bertempat di aula Kantor Walinagari Gurun Panjang, Minggu (15/9).
Dalam sambutannya, Bupati Rusma Yul Anwar memaparkan bahwa keberadaan KAN yang merupakan tempat berhimpunnya para Pangulu beserta Jinih, merupakan sebuah lembaga Adat yang tumbuh dan berkembang dari bawah (mambosek dari bumi) yang tidak bisa diintervensi oleh siapapun.
Untuk itu, KAN juga harus mampu menjaga dan menumbuh kembangkan kelestarian adat “salingka nagari” dalam rangka bagian dari membangun nagari.
Dikatakan, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan berkomitmen untuk selalu mendorong penguatan Pangulu atau KAN melalui kegiatan pelatihan dan diskusi adat yang dilakukan selama ini melalui dinas terkait.
“Pada prinsipnya “tungku tigo sajarangan, tali tigo sapilin” adalah konsep kehidupan mumpuni yang diturunkan nenek moyang. Hal itu merupakan sebuah tatanan betapa pentingnya kebersamaan ( undang, syara’, adat) berkolaborasi dalam melakukan pembangunan di daerah. Walaupun perkembangan zaman semakin melaju, namun adat tetap terjaga, ” katanya.
Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar menutup sambutannya dengan memberikan ucapan selamat kepada Pengurus KAN Gurun Panjang dan Bundo Kanduang. (son)
