BATUSANGKAR -Dalam upaya menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026 lebih akomodatif, Pemkab Tanah Datar kembali menggelar forum konsultasi.
Pada kegiatan kali ini menghadirkan pemateri Wakil Ketua DPRD Anton Yondra, Ketua SKIP PGRI Sumbar Prof M. Ansofino, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo Dr Mulyadi Mario,dan sejumlah pejabat Pemkab di aula kantor bupati Pagaruyung, Kamis (25/2).
Menurut Bupati Eka Putra melalui zoom meting, forum ini berupaya untuk mengakomodir kepentingan masyarakat sebagai bentuk transparansi Pemkab dalam melaksanakan pembangunan.
“Tentu diharapkan saran dan masukan dari semua pihak guna mencapai visi dan misi Tanah Datar lima tahun ke depan untuk terwujudnya Tanah Datar madani yang berdasarkan ABS-SBK,” ucap Eka.
Sedangkan, Wabup Richi Aprian menambahkan untuk RPJMD ke depan dua sektor masih menjadi skala prioritas pembangunan, yakni pertanian dan pariwisata.
Menurutnya, daerah ini bergantung kepada sektor pertanian dinginkan akan bisa maju bersama dengan sektor pariwisata.
Dalam forum ini, Wakil Ketua DPRD Anton Yondra juga berharap dari pemikiran yang melibatkan banyak pihak dan berasal dari beragam kalangan pada akhirnya mempunyai satu tujuan untuk kesejahteraan masyarakat Tanah Datar madani.
Diutarakannya, RPJMD merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program kepala daerah lebih maksimal menjelang ditetapkan menjadi Perda butuh masukan dan saran untuk kesempurnaannya. (ydi)