PADANG – Pemko Padang akan membangun unit Rumah Pemotongan Ayam atau Unggas (RPA) yang bersertifikasi dan bernomor kontrol veteriner agar nantinya ayam hidup tidak lagi masuk ke Pasar, melainkan ayam yang sudah dipotong dan dikuliti.
Tidak hanya itu, unggas yang masuk ke RPA akan diperhatikan kesehatannya sehingga dalam pendistribusian benar benar aman untuk di konsumsi masyarakat.
Kepala Dinas Pertanian, Syaiful Bahri mengatakan, dengan adanya RPA, kualitas dan kehalalan ayam untuk dikonsumi terjamin.
” Adanya unit RPA ini, tidak akan mengganggu perekonomian pedagang melainkan mempermudah kinerja dalam penjualan, karena ayam yang dijual sudah dibersihkan, aman sehat utuh dan halal dikonsumsi serta ramah lingkungan,” jelasnya, Jumat (19/7).
Memperlancar penerapan program tersebut, saat ini tengah disosialisasikan kepada pedagang, yang juga bekerja sama dengan dinas terkait nantinya.
Syaiful Bahri juga menambahkan, saat ini juga telah dilakukan kerjasama dengan Koperasi Saudagar Minang Raya, yang mana tengah diatur proses tata kelola RPA dari peternakan hingga proses ke masyarakat. (rian)