AGAM – Perbaikan bangunan rumah masyarakat melalui rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) merupakan program berkelanjutan bagi Pemerintah Nagari (Pemnag) Canduang Koto Laweh, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam.
Walinagari Canduang Koto Laweh, Muhammad Januar kepada wartawan Top Satu.Com, Rabu (8/1/2025) menjelaskan, Pemerintah Nagari Canduang Koto Laweh fokus pada program rehabilitasi pembangunan RTLH seperti 2024 lalu telah selesai dan sukses pengerjaannya untuk 9 unit rehabilitasi RTLH.
“Kita harapkan untuk program 2025 direncanakan 5 unit pembangunan RTLH dan lokasinya belum ditentukan, mudah-mudahan sesuai dengan anggaran nagari kita harapkan lebih dari 5 unit,” harap M. Januar.
Terpisah Ketua Tim pengelola Kegiatan (TPK) Nagari Canduang Koto Laweh, Adikus Endang didampingi petugas TKSK Canduang yang juga Koordinator TKSK Provinsi Sumbar, Zulhendri Malin menjelaskan, kegiatan pembangunan RTLH dikerjakan 2024 sebanyak 9 unit tersebar di 6 Jorong, meliputi Jorong Putiramuh, Labuang, Gantiang Koto Tuo, Laubuak Aua, Canduang Guguak Katiak dan di Jorong XiI Kampuang.
Dana untuk program pembangunan RTLH tersebut bersumber dari dana nagari (ADD) sejalan dengan program nasional masing rumah mendapat bantuan Rp10 juta dikerjakan secara bergotong royong.
Dengan melalui program pembangunan RLTH ini dalam upaya untuk menyediakan hunian yang layak bagi masyarakat miskin agar dapat hidup sejahtera serta melaksanakan fungsi keluarga yang nyaman dan optimal.
“Pelaksanaan program pembangunan RTLH ini untuk memperbaiki kondisi rumah agar layak huni sebagai tempat tinggal. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat miskin dengan menyediakan perumahan yang layak huni,” ujar Zulhendri petugas TKSK Canduang menambahkan.
Salah seorang pemilik rumah di Jorong Canduang Guguak Katiak, Yuli Yenti sembari mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Nagari Canduang Koto Laweh yang telah membantu dalam menukar atap rumah dikerjakan melalui program RTLH, saat ini jika hari hujan rumah tidak lagi bocor.(Kas)
