Perumda Tuah Sepakat Tanah Datar Diminta Manfaatkan Cold Storage dan Reefer Container

Wabup Ahmad Fadly saat rapat evaluasi dengan Perumda Tuah Sepakat. (ist)

Batusangkar – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tuah Sepakat Tanah Datar diminta memanfaatkan Cold Storage dan Reefer Container, sebagai upaya menjaga fluktuasi harga dipasaran yang disebabkan kurangnya ketersediaan pangan ditingkat produsen sementara permintaan konsumen tinggi.

Permintaan ini diutarakan Wabup Ahmad Fadly saat rapat evaluasi pemanfaatan cold storage dan reefer container dengan Perumda Tuah Sepakat dan OPD terkait kemarin di aula eksekutif kantor bupati Tanah Datar.

“Saat ini sering terjadi fluktuasi harga pangan pokok di pasar dan perbedaan harga sangat tinggi antara produsen dan konsumen sehingga kurang terjangkaunya oleh masyarakat,” ucapnya.

Kata Wabup, guna mengatasi itu dan membantu masyarakat, upaya meningkatkan daya beli masyarakat serta ketersediaan pangan, Pemkab sudah memiliki cold storage dan reefer container dari mari dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

“Fungsi utama alat ini adalah untuk menyimpan bahan pangan dalam waktu yang cukup lama dan dapat dipergunakan setiap saat jika dibutuhkan dan bahan pangan yang dapat disimpan seperti sayur-sayuran, daging serta buah-buahan,” katanya.

Ahmad Fadly berharap dengan sudah adanya alat ini dan Perumda Tuah Sepakat sebagai BUMD yang difasilitasi mengelola pemanfaatannya dimana alat ini merupakan pengadaan tahun 2024 melalui Badan Pangan Nasional (BAPANAS) mari manfaatkan sesuai dengan fungsinya.

“Ini juga sebuah keberuntungan bagi kita, karena keberadaan alat ini hanya dua di Sumatera Barat satu di Kabupaten Solok dan satu lagi di Tanah Datar,” timpalnya.

Menurut Direktur Perumda Tuah Sepakat Ferry Kurniawan, Perumda Tuah Sepakat telah melakukan upaya pembekuan cabe dengan freezer namun skalanya kecil.

Ferry katakan dengan telah adanya cold storage dan reefer container ini diharapkan Perumda dapat maksimal memanfaatkannya, khususnya untuk ketersediaan pangan di Tanah Datar.

Untuk target pasar nantinya, kata Ferry, yaitu pasar murah di nagari-nagari terkhusus sayur dan daging segar, hotel, restaurant dan kafe, retail dan grosir, program sosial, dapur umum dan kolaborasi dengan pemerintah dan organisasi sosial lainnya.

Ferry tambahkan terkait pemanfaatan cold storage dan reefer container, seperti skema crowdfunding atau titip pangan dimana masyarakat bisa menitipkan sayur seperti cabe ke cold storage. (ydi)