PADANG – Pesilat Binaan Semen Padang Muhammad Iqbal menyebut bahwa dirinya terpilih mewakili Indonesia di ASEAN Schools Games berdasarkan pantauan IPSI Pusat melalui ajang Pra PON dan Popnas.
Dan, dirinya sangat bersyukur bisa mengikuti ajang internasional tersebut. Dia pun bertekad untuk bisa membawa medali emas pulang ke Indonesia.
“Target saya emas, mudah-mudahan bisa saya wujudkan. Mohon dukungan dari masyarakat Indonesia,” katanya.
Iqbal sendiri mengaku bahwa saat ini dirinya tengah fokus mengikuti pemusatan latihan untuk persiapan PON Aceh-Sumut. Tentunya, pemusatan latihan ini sekaligus menjadi persiapan bagi diri saya untuk mengikuti ajang ASEAN Schools Games 2024.
“Alhamdulillah, jajaran pelatih dan kawan-kawan dan di tempat pemusatan latihan, turut serta mendukung saya untuk persiapan ASEAN Schools Games,” bebernya.
Iqbal merupakan atlet pencak silat kebanggaan Sumbar. Berbagai prestasi telah banyak ditorehkan, di antaranya, Juara I Kelas A Putra Kejurnas/Pra PON Pencak Silat, Juara I Putra Kelas C Tingkat Remaja pada Kejuaran Pencak Silat Tingkat Nasional Kapolri Cup I Tahun 2023, dan Juara II Kelas B Putra pada kegiatan pembinaan dan pengembangan olahraga prestasi tingkat daerah Provinsi Sumbar atau seleksi atlet daerah Kota Padang tahun 2021.
Selanjutnya, Juara III Kelas C Putra Remaja Kejuaraan Pencak Silat Persinaga Cup di GOR Sawah Lebar Kota Bengkulu pada Desember 2021, Juara I kelas F Putra praremaja pada Pencak Silat Tangan Mas Open Champsionship I pada Mei 2022, Juara III Kelas C Putra pada Kejurnas Pencak Silat antar Satuan Pendidikan yang digelar pada September 2022 di Kota Payakumbuh.
Kemudian, pelajar SMA Negeri 14 Padang itu juga meraih Juara II Kelas C Putra pada Kejurnas antar Satuan Pendidikan Tingkat Nasional yang digelar di Jakarta pada tahun 2022, Juara II kelas C Putra Popnas XVI 2023 Palembang yang digelar 26 Agustus–4 September 2023, dan Juara I Kelas A Putra Kejurda Pencak Silat se-Sumbar tahun 2023.
Selain memiliki sejumlah prestasi yang mentereng di silat, Iqbal ternyata juga berprestasi di sekolah. Bahkan ketika SD, remaja kelahiran 2 Februari 2006 silam itu selalu 3 besar di sekolah.
“Alhamdulillah ketika masih SD, saya selalu juara 1, 2, dan 3. Selain juara kelas, waktu SD saya juga pernah juara 3 tahfiz Al-Quran tingkat TPQ/TQA,” pungkas atlet pencak silat yang tinggal di Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang ini. (*)