AGAM – PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bukittinggi gencar akrabkan Aplikasi PLN Mobile kepada masyarakat.
Senin lalu (20/03), manajemen PLN UP3 Bukittinggi hadiri agenda sambut Ramadhan yang diadakan Kenagarian Canduang bersama Majelis Taklim, bertempat di Mesjid Nurul Iman Pasanehan.
Seraya bersilaturahmi, PLN turut sosialisasikan tentang PLN Mobile dan berbagai manfaat menggunakan PLN Mobile.
Disampaikan Zulhamdi, Manager PLN UP3 Bukittinggi, PLN Mobile merupakan transformasi pelayanan PLN untuk memudahkan pelanggan mendapatkan layanan kelistrikan dalam satu genggaman.
PLN Mobile memudahkan pembayaran rekening atau pembelian token, permohonan pasang baru, perubahan daya, penerangan ekstra, dan lain sebagainya.
PLN Mobile juga dilengkapi dengan informasi-informasi kelistrikan, seperti promo kelistrikan maupun berita-berita terkini tentang kelistrikan hingga marketplace tempat berkumpulnya UMKM binaan PLN di seluruh Indonesia.
Momen Ramadhan, sebut Zulhamdi, harapannya dapat mengundang lebih banyak masyarakat untuk menggunakan PLN Mobile.
“Silahkan beribadah dengan khusyu, sementara semua layanan kelistrikan percayakan pada PLN Mobile. Karena kini Bapak/Ibu tidak perlu membayar listrik atau membeli token di luar rumah lagi, tidak perlu ke kantor PLN lagi untuk membuat membuat laporan pengaduan, semua sudah tersedia dalam genggaman, dalam PLN Mobile,” lanjutnya.
PLN, lanjut Zulhamdi, telah siap berikan listrik andal untuk kenyamanan pelanggan selama Bulan Ramadhan dan hingga Idul Fitri 1444 H.
PLN di Sumbar akan siaga 24 jam dengan total 1.376 petugas siaga selama Bulan Ramadhan demi memastikan masyarakat dapat beribadah dengan nyaman.
Namun daripada itu, Zulhamdi menghimbau agar masyarakat dapat bekerjasama menjaga kelistrikan dengan menjaga keselamatan ketenagalistrikan (K2) di lingkungan sekitarnya.
“Mari ciptakan Ramadhan dan Idul Fitri yang terang benderang dengan menghindari potensi bahaya kelistrikan. Seperti sesederhana menghindari kegiatan dekat jaringan PLN dan menghindari penggunakan kabel, stop kontak, atau instalasi yang berbahaya,” lanjutnya.
PLN Mobile dapat digunakan sebagai media pengaduan jika masyarakat menemukan potensi bahaya yang harus diperbaiki petugas.
“Melalui PLN Mobile, petugas kami secara tersistem akan memproses dan menyelesaikan laporan potensi bahaya atau laporan apapun tentang kelistrikan sesegera mungkin,” lanjut Zulhamdi. (*)