Pariaman – Prosesi Pesona Budaya hoyak tabuik Piaman tahun 2024 M/ 1446 H diawali dengan ” maambiak tanah “. Prosesi maambiak tanah ini dilakukan oleh anak Tabuik Subarang di Batang Piaman di Desa Pauh Timur, sedangkan anak tabuik pasa di Batang Air kecil di Kelurahan Alai Gelombang, menjelang masuknya waktu Shalat Magrib, Minggu (7/7).
Ketua Tabuik Pasa, Indrajaya menjelaskan bahwa anak tabuik pasa maambiak tanah di Batang Air di Kelurahan Alai Gelombang. Sekitar pukul 17.00 WIB, Rombongan anak tabuik diiringi tambua tasa berjalan dari daraga menuju lokasi maambiak tanah.
Prosesi maambiak tanah yang dilakukan oleh anak tabuik pasa, dilakukan setelah Shalat Magrib, karena sejumlah anak tabuik melaksanakan shalat.
Dijelaskan Indrajaya, Orang yang maambiak tanah tersebut hanya satu orang. Ia mengambil tanah di dasar Batang Air tersebut dengan tubuh dibalut dengan kain putih. Tanah yang didapat dimasukkan ke dalam baki dan diarak oleh anakTabuik menuju daraga.
Prosesi maambiak tanah ini menjadi tontonan banyak orang, disamping lokasinya di dekat jalan raya, tak jarang yang lewat berhenti untuk menyaksikan. (agus)