SIJUNJUNG – Walaupun Jarang dibahas, pertarungan memperebutkan Kursi DPR RI antar Calon Legislatif Putra Sijunjung Asli semakin hari semakin memanas.
Sijunjung yang berada di Dapil Sumbar 1 (Padang, Mentawai, Pesisir Selatan, Solok, Kab. Solok, Solok Selatan, Padang Panjang, Tanah Datar, Sawahlunto, Sijunjung dan Dharmasraya) dikenal sebagai Dapil Neraka oleh pengamat politik. Delapan Kursi yang diperebutkan, namun di Dapil I ini bertaburan bintang. Suara rakyat diprediksi akan terpecah. Tetapi untuk Wilayah Selatan (Sijunjung-Dharmasraya) kans nya terbuka lebar. Asal masyarakat bersatu menginginkan ada wakil di senayan, insyaAllah akan jadi.
Mendudukkan Wakil Sijunjung di Senayan dianggap sangat penting, selain sebagai perpanjangan tangan masyarakat di Jakarta, duduknya Putra Sijunjung di DPR RI sudah barang tentu akan memberikan banyak manfaat. Dengan APBD yang terbatas, harus ada yang menarik anggaran dari Pusat untuk Pembangunan di Ranah Lansek Manih ini.
Momentum Pemilu 2024 ini harus dimanfaatkan masyarakat Sijunjung untuk memilih Putra Asli Kabupaten Sijunjung demi kemajuan & pembangunan di Ranah Lansek Manih.
Jika melihat Daftar Calon Tetap (DCT) untuk DPR RI Dapil Sumbar 1, terdapat 4 Calon Putra Daerah Sijunjung. Sumanto (Partai Gelora), Ashelfine (PDIP), Nurkaddis Nasher (Partai Ummat) dan Marlis (Partai NasDem). Dengan adanya empat sosok petarung itu, Peluang untuk mendudukkan Wakil Sijunjung di Senayan terbuka lebar.
Harapan kita, setidaknya minimal ada Satu orang yg bisa mewakili Wilayah Selatan (Sijunjung-Dharmasraya) di Senayan sana. Paling tidak perhatian untuk kemajuan pembangunan kedepan sangat mudah dan ada yang bersuara di Senayan.
Lalu, bagaimana peluang ke-4 Nama tersebut untuk bisa mendapatkan kursi di Senayan ? Mari kita bahas satu-satu track record dan peluang masing-masing Caleg.
Ada beberapa faktor yang menjadi daya saing yaitu Sosok figur, Logistik, Kekuatan caleg yang menghadang di sebrang (caleg luar Sijunjung sesama Partai), Kemungkinan peluang kursi perolehan partainya di Sumbar 1, Luasnya dukungan yang diperoleh caleg diluar Kabupaten Sijunjung, serta Faktor “x” bargaining posisi di lapangan.
Bila diformulasikan satu persatu tanpa bermaksud memvonis atau like-dislike maka dapat terlihat proyeksi peluang masing-masing Caleg Sijunjung. Dan dari analisis itu Drs Marlis dinilai paling berpeluang. Berikut analisanya :
Drs. H. Marlis, MM (NasDem)
Nasdem saat ini memiliki 1 kursi dan berpotensi mampu mendudukkan 2 kursi pada Pileg 2024. Kursi diprediksi akan ada 2, tinggal menghitung siapa yang akan duduk di kursi tersebut. Marlis dinilai merupakan kandidat terkuat yang bisa menguasai medan tempur 2024. Pasalnya Caleg DPR RI dari Partai NasDem No. Urut 8 ini memiliki basis jelas, mengusai peta politik karena pernah memimpin Ketua Parpol di Sumatera Barat, bahkan secara leadership Marlis pernah dua periode menjadi Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat. Pengalaman menjadi satu-satunya Tokoh yang pernah menjadi Ketua diseluruh Komisi di DPRD Provinsi membuktikan bahwa kualitas Marlis sudah teruji.
Melihat tingginya aktivitas turun lapangan, luasnya basis dan pergerakan Tim Pemenangan Marlis di 4 Kab/Kota yaitu Sawahlunto, Sijunjung, Dharmasraya dan sebagian Solok merupakan gambaran peluang dan kekuatan Marlis. Penulis mengamati, Pesaing Marlis di NasDem, kekuatan dan pergerakannya dinilai kurang signifikan dan kurang menjadi ancaman. Incumbent Lisda Hendrajoni, hanya mampu meraih 37.326 suara di Pileg 2019 dengan basis suara hanya di Kab. Pesisir Selatan. Nama lain spt Fauzi Bahar harus kerja ekstra berebut suara dengan nama-nama besar di basis pemilihnya di Kota Padang seperti Andre Rosiade hingga rekan separtainya yaitu Irwan Afriadi. Shadiq Pasadigoe menjadi satu-satunya pesaing terberat Marlis saat ini di NasDem. Mantan Bupati Tanah Datar 2 Periode tsb berhasil meraih sekitar 62.000 suara di Pileg 2019, namun gagal duduk karena kalah perolehan suara internal di PAN. Meskipun begitu, dengan pergerakan canvassing politik, dan pergerakan Tim Pemenangan yg ia lakukan ke seluruh Pelosok Kota Sawahlunto, Kabupaten Sijunjung dan Dharmasraya menjadi bekal bagi Marlis untuk meraih suara Maksimal di Pileg. Voucher sedekah yang ia canangkan mampu membuat gempar masyarakat khususnya di Dharmasraya dan Sijunjung yang bisa berwisata Gratis ke Alinia Park & Resort. Selain itu, Anies efek juga menjadi salahsatu berkah bagi Marlis sebagai Caleg NasDem. Anies Baswedan yang saat ini menjadi Capres yang paling disukai masyarakat di Sumbar, sedikit banyaknya tentu akan memberikan efek positif terhadap keterpilihan Marlis sebagai Caleg dari Partai pendukung Anies pada Pilpres 2024.