Padang  

PVMBG Turunkan Status Gunung Marapi dari Siaga ke Waspada

Gunung Marapi

PADANG – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, resmi menurunkan tingkat aktivitas Gunung Marapi di Sumatra Barat dari Level III (Siaga) menjadi Level II (Waspada). Penurunan status ini mulai berlaku sejak pukul 15:00 WIB setelah melalui analisis dan evaluasi yang mendalam.

Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid menjelaskan bahwa penurunan status didasarkan pengamatan intensif terhadap aktivitas vulkanik Gunung Marapi. Dalam beberapa waktu terakhir, aktivitas kegempaan, deformasi, dan manifestasi permukaan menunjukkan penurunan yang signifikan dibandingkan kondisi sebelumnya.

Meski demikian, PVMBG mengimbau masyarakat di sekitar Gunung Marapi tetap waspada. Warga diharapkan tidak melakukan aktivitas dalam radius 3 kilometer dari puncak kawah untuk menghindari potensi bahaya yang masih mungkin terjadi, seperti lontaran material atau gas beracun.

Gunung Marapi merupakan salah satu gunung api aktif di Indonesia yang memiliki sejarah letusan eksplosif. Status Waspada menunjukkan bahwa aktivitas vulkanik masih perlu diwaspadai meskipun tidak lagi mengancam secara langsung.

PVMBG terus melakukan pemantauan secara intensif dan akan memberikan informasi terkini jika terjadi perubahan signifikan pada aktivitas gunung. Masyarakat juga diimbau untuk mengandalkan informasi resmi dari pihak berwenang dan menghindari berita yang tidak terverifikasi.

Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat mengakses situs resmi PVMBG atau menghubungi pos pengamatan terdekat. (mat)