PADANG – Ramadhan sudah di depan mata, sedangkan wabah Covid-19 hingga kini masih terus berlangsung. Atas kondisi itu, Pemprov Sumbar menyarakan masyarakat untuk menunaikan Shalat Tarawih di rumah masing-masing.
“Kita tidak tahu kapan wabah Covid-19 ini akan berakhir. Semoga saja saat Ramadhan tiba, wabah ini bisa diatasi pemerintah. Dan masyarakat kita bisa beribadah dengan tenang,” kata Nasrul Abit saat video conference yang difasilitasi Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Sumatera Barat via aplikasi Zoom, Jumat (3/4).
Namun, ujarnya, jika wabah ini terus berlanjut, maka masyarakat disarankan menunaikan Shalat Tarawih di rumah saja. Ini sebagai antisipasi penularan virus Covid 19 agar tidak meluas.
Menurut Nasrul Abit, sholat tarawih berjamaah di masjid seperti saat ramadhan-ramadhan sebelumnya tidak memungkinkan buat dilaksanakan karena hingga saat ini perkembangam virus corona atau covid-19 di Sumatera Barat masih cenderung meningkat.
Nasrul meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumbar agar memberikan dukungan lewat fatwa supaya pelaksanaan shalat tarawih pada Ramadhan kali ini dilakukan di rumah masing-masing. (hms sumbar*)