PADANG PANJANG -Bahaya virus corona telah berdampak kepada perekonomian masyarakat Kota Padang Panjang, terlebih lagi masyarakat yang memiliki profesi sebagai tukang ojek pangkalan.
Hal itu yang membuat Angkatan Muda Kauman tergerak untuk melakukan donasi. Kegiatan yang diinisiatori oleh anak muda Kauman ini membentuk sebuah forum yang berjudul Rang Mudo Peduli.
Tujuan donasi ini adalah untuk mengumpulkan segala bentuk bantuan yang diserahkan kepada para tukang ojek yang pangkalannya benar-benar tergantung kepada kantor instansi dan sekolah.
“Kita berbuat samampu kita untuk meringankan beban saudara kita yang terdampak virus corona ini. Terlebih saudara-saudara kita yang menjadi tukang ojek yang pangkalannya sangat bergantung kepada kantor dinas dan sekolah” kata Roni Akbar selaku koordinator kegiatan ini.
Penggalangan donasi selama seminggu telah berhasil mengumpulkan jumlah bantuan yang dijadikan 219 liter beras. Beras 219 liter tersebut dipaketkan menjadi 73 paket bantuan.
Senin (6/4) siang, Rang Mudo Peduli telah menyalurkan bantuan tersebut ke pangkalan-pangkalan ojek yang ada di kota Padang Panjang. Para tukang ojek pangkalan merasa senang dengan bantuan itu.
“Semoga dengan adanya gerakan Rang Mudo Peduli ini dapat menjadi obat sitawa dan sidingin bagi saudara kita yang saat ini sedang mengalami krisis ekonomi terkait virus corona. Hari ini adalah langkah awal bagi kita untuk terus lakukan gerakan kepeduliaan ini. Kami benar-benar mengucapkan terimakasih kepada semua donatur yang telah ikut menyumbang untuk kegiatan ini. Semoga Allah mudahkan reski kita semuanya” ucap Roni.
Antoni Asdi sebagai pembina pada kegiatan ini memberikan wejangan bahwa gerak langkah kegiatan kepedulian ini harus terus digalakkan dan diupayakan bersama-sama. Agar bantuan dapat menyentuh ke semua lini masyarakat. (Jas)