Solok  

Rang Solok Baralek Gadang Resmi Dimulai

Pawai Budaya yang dibawakan 13 kelurahan dan siswa se-Kota Solok

SOLOK KOTA – Pawai Budaya yang dibawakan 13 kelurahan dan siswa se-Kota Solok mulai start dari Simpang Muhammadiyah – Tugu Carano – Simpang Denpal – Simpang Ambacang dan finish di Sawah Solok turut menandai dimulainya Kharisma Event Nusantara (KEN) Rang Solok Baralek Gadang, Sabtu (16/9/23).

Mengawali kegiatan ini, turut juga ditandai dengan prosesi penaburan pupuk di hamparan sawah Solok, oleh Walikota Zul Elfian Umar, Wakil Wali Kota Solo Ramadhani Kirana Putra, Sekretaris Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf, Oni Yulfian, Gubernur Mahyeldi diwakili Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Luhur Budianda, Forkopimda Kota Solok, Serta Undangan lainnya .

Pembukaan juga dihadiri Direktur Buah dan Holtikultura Kementerian Pertanian, anggota DPRD, Walikota Bukittinggi, Erman Safar, Sekda Syaiful A, Ketua TP PKK, Ketua GOW, Ketua Dharmawanita Bupati dan Walikota se-Sumbar.

Event yang digelar, sekali dalam setahun itu, antusias disambut oleh warga kota maupun yang datang dari daerah tetangga.

Zul Elfian Umar dalam sambutannya, mengucapkan terimakasih atas kedatangan seluruh tamu undangan di Kota Solok Kota Beras Serambi Madinah guna menyaksikan prosesi pembukaan Rang Solok Baralek Gadang.

” Kemenparekraf RI telah memberikan apresiasi dengan menunjuk Kota Solok menjadi salah satu dari Kharisma Event Nusantara Rang Solok Baralek Gadang. Terimakasih menteri, gubernur dan semua pihak terkait. Kita harus bersama menyukseskan Rang Solok Baralek Gadang ini,” ajak wako.

Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Luhur Budianda menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada Pemko Solok yang telah terpilih dalam Kharisma Event Nusantara 2023.

” Rang Solok Baralek Gadang 2023 dirancang khusus untuk meningkatkan dan mempromosikan pariwisata Kota Solok ,” ujarnya.

Sementara Oni Yulfian juga mengucapkan selamat kepada Kota Solok yang berhasil terpilih kembali dalam Kharisma Event Nusantara 2023 untuk kali kedua.

” Kota Solok memiliki potensi luar biasa mengembangkan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Kondisi geografis alamnya sangat bisa untuk dikembangkan seperti Beras Solok,” tutupnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan penampilan tari massal serta prosesi makan Baronjin. Kemudian dilanjutkan dengan peninjauan stand-stand UMKM yang ada di Kota Solok.(oky)