PADANG – Ratusan peserta lomba Ayam Kukuak Balenggek ikut memeriahkan Hari Jadi Kota (HJK) Padang ke-355. Para peserta yang hadir dari berbagai daerah di Sumbar itu membawa ayam jago andalannya masing-masing. Kegiatan tersebut berlangsung di samping Gedung Youth Centre, Sabtu (3/8).
Lomba Ayam Kukuak Balenggek sendiri cukup menarik minat para pengunjung Youth Centre yang pada waktu bersamaan juga melaksanakan berbagai event lain dalam rangka HJK Padang ke-355. Diantaranya, lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak (TK), lomba makan bajamba, dan pameran lukisan.
Di arena lomba, puluhan ayam jago dengan bulu warna-warna diletakkan di atas sebuah plang kayu. Di situ, ayam-ayam jago yang sudah terlatih tersebut saling unjuk kebolehan dalam berkokok.
Lomba Ayam Kukuak Balenggek ini secara resmi dibuka oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Andree Algamar.¹
Andree Algamar mengatakan, perlombaan Ayam Kukuak Balenggek merupakan rangkaian acara peringatan Hari Jadi Kota Padang. Lomba Ayam Kukuak Balenggek merupakan tradisi yang telah diwariskan oleh nenek moyang orang Minangkabau, dan sudah ada sejak 1981.
“Sebagai salah satu satwa endemik yang mempunyai suara merdu dan bagus, tradisi lomba Ayam Kukuak Balenggek ini perlu kita lestarikan, agar tidak menjadi cerita di masa depan. Perlombaan ini selain dapat menyalurkan hobi juga dapat menyelamat satwa dari kepunahan,” ucap Andree Algamar didampingi Pj. Ketua Tim Penggerak PKK Ny. Vanny Andree Algamar.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indra Sani menyebut, dalam pelaksanaan lomba Ayam Kukuak Balenggek tersebut, pihaknya bekerja sama dengan komunitas Ayam Kukuak Balenggek.
“Jadi anggota komunitas ini anggotanya ratusan dari berbagai daerah di Sumbar. Makanya pesertanya cukup ramai, kalau orangnya hampir 200 tapi kalau ayam jago yang dibawa mencapai 500 ekor,” ujar Yudi Indra saat ditemui di Youth Centre.
Untuk perlombaan, terdapat tiga kategori yang diperlombakan. Nantinya dari masing-masing kategori akan dipilih juara Ayam Kukuak Balenggek oleh juri yang memang kompeten di bidangnya.
Dikatakannya, dengan adanya ratusan pecinta Ayam Bekokok yang hadir di Kota Padang tentu memberikan efek positif terhadap perekonomian ibu kota provinsi tersebut.
“Tentu efek domino ini yang kita harapkan dari berbagai kegiatan serta hiburan yang dilaksanakan selana HJK Padang ke-355. Hari ini saja, ribuan orang hadir ke Youth Centre untuk ikut memeriahkan HJK dengan berbagai eventnya,” pungkas dia. (*)
