PADANG – Klaster perkantoran semakin menjadi-jadi beberapa waktu belakangan ini. Karyawan perkantoran maupun Aparatur Sipil Negara (ASN) cukup banyak terpapar Covid-19. Melihat kondisi itu, Pemerintah Kota Padang bersama Tim Penegak Perda melakukan razia masker ke perkantoran yang ada di daerah itu.
“Benar, mulai hari ini Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang melakukan kontrol dan pengawasan ke perkantoran yang ada,” ucap Plt Wali Kota Padang Hendri Septa saat diwawancarai Diskominfo Padang, Senin (12/10/2020).
Upaya ini untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di lingkup perkantoran. Sekaligus menanamkan kesadaran ASN dan karyawan akan pentingnya menggunakan masker saat pandemi Covid-19 ini.
“Razia ini bagus dilakukan. Supaya terlihat siapa yang betul-betul peduli bermasker. Yang tidak jangan sampai ‘tungkek mambaok rabah’ (tongkat membawa rebah). Kita ingin tahu apakah ASN atau karyawan patuh,” ujar Hendri Septa.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Padang Alfiadi membenarkan bahwa pihaknya mulai melakukan razia masker ke kantor-kantor di Kota Padang. Satpol bersama TNI dan Polri akan mengawasi ASN dan karyawan yang tidak mengenakan masker saat bekerja.
“Razia yang dilakukan sama dengan razia yang dilakukan kepada masyarakat. Jika ada ASN atau karyawan yang tidak mengenakan masker akan didenda. Termasuk dilaporkan ke atasan masing-masing. Jika tidak ingin terjaring, gunakan masker selama di kantor,” tuturnya.
Kasatpol PP menyebut, razia masker ini dilakukan mulai Senin (12/10/2020) ini. Personil Satpol PP mendatangi kantor yang ada, termasuk perusahaan dan BUMN/BUMD yang ada di Padang.
“Tujuan kita tentunya memutus klaster perkantoran,” tegasnya.(Charlie)
