Menurut Efa, sebagai PTNBH, Unand memiliki aset yang jika dikelola dengan profesional, akan sangat membantu dalam pembiayaan operasional PTNBH Unand menuju WCU.
Kepada Prof Kurnia Warman, selaku Wakil Rektor bidang Sumberdaya Manusia dan Teknologi Informasi Unand, dengan manajemen SDM yang strategis di Unand sangat penting dalam meningkatkan daya saing dan rekognisi internasional.
Kemudian, dengan menerapkan praktik manajemen SDM yang baik, Unand dapat meningkatkan daya saing, memobilisasi kreativitas seluruh dosen dan tendik serta mempromosikan berbagai reformasi di bidang SDM.
“Kita perlu mengelola secara efektif SDM Unand yang terbukti mampu menjadi faktor utama penggerak kemajuan dan mencapai kinerja akademik yang tinggi di level internasional,” kata Efa.
Dia juga mengatakan, agar WR III mampu mengakselerasi penambahan jumlah guru besar dan doktor Unand.
Rektor juga mendorong untuk lima tahun ke depan Unand bisa bangga dengan IT-nya. Membuat semuanya efisien dan efektif. Tentunya dimulai dari akses yang mudah dari mana saja terhadap internet. Kemudian integrasi data dan integrasi sistem informasi.
Kemudian kepada Prof. Hardisman sebagai Ketua LPM Unand, rektor yakin dengan leadership dan kerja cerdasnya mampu menjadikan Unand sebagai mercusuar ilmu pengetahuan dan teknologi.
Pada kesempatan itu rektor juga mengingatkan kepada civitas Unand untuk tetap bekerjasama dan berkolaborasi. (wy)
