PADANG-Bantuan rendang masyarakat Sumbar untuk korban banjir NTT yang dibawa Wagub Sumbar Audy Joinaldy, sampai di lokasi bencana Jumat (16/4). Bantuan makanan khas Minangkabau itu rupanya sangat dinantikan masyarakat setempat.
Hal itu diungkapkan, Wagub NTT , Nae Soi yang menerima langsung rendang dari Wagub Sumbar, Audy Joinaldy.
“Pemerintah dan masyarakat NTT mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pemerintah dan seluruh rakyat Sumbar yang dengan hati tulus memberikan bantuan. Mungkin karena ada keserasian perasaan, kemarin sore saudara-saudara kita di Adonara, minta agar sesekali mereka boleh ganti menu lauk pauk. Puji Tuhan, hari ini, saudara-saudara kita dari Sumatera Barat bawa (makanan) rendang. Dalam waktu secepatnya kita akan kirim ke sana, sehingga mereka bisa buka puasa dan makan siang atau malam dengan makanan khas Sumatera Barat ini, ” ungkap Nae Soi terharu bahagia.
Lebih lanjut Wagub Nae Soi mengungkapkan di NTT banyak sekali warga asal dari Minangkabau dan Sumbar. NTT sudah terkenal dengan julukan Nusa Terindah Toleransi.
“Di sini juga kami ada perkumpulan Minang. Mereka hidup membaur dengan masyarakat asli di sini. Kami menerapkan apa yang dalam islam dikenal dengan istilah lakun dinukum waliyadin, bagimu agamamu dan bagiku agamaku. Kami tidak ada membedakan di sini, mau suku dan agama apa, kami semua saudara, “jelasnya.
Dikatakan Wagub Nae Soi juga dalam kesempatan itu menyampaikan korban dan masyarakat terdampak bencana Lembata dan Adonara masih mengharapkan bantuan logistik.
Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy, mengatakan rendang yang dibawa jumlanya 1,5 ton. Selain itu pemprov Sumbar juga menyerahkan uang sebesar Rp750 juta untuk korban terdampak bencana alam.
“Bantuan yang kami bawa merupakan inisiasi dari seluruh masyarakt dan pemprov Sumatera Barat, setelah mendengar dan menyaksikan nasib saudara-saudara kami di NTT lewat berita nasional. Kami segera kumpulkan rendang selama beberapa hari dan ternyata yang terkumpul lewat dari target yang kami tetapkan 1 ton menjadi sebanyak 1,5 ton. Semoga para korban bencana bisa cicipi makanan khas kami, yang sudah diakui sebagai salah satu makanan terenak di dunia.Semuanya sudah tiba di kargo bandara El Tari,” jelas Audy.
Audy juga menjelaskan bantuan tersebut mungkin kecil dan tidak seberapa. Namun semoga meringankan sedikit penderitaan masyarakat yang terdampak.
“Kami juga menyumbangkan sedikit uang. Mungkin tidak seberapa. Saya tahu penderitaan masyarakat yang terdampak luar biasa, namun semoga (bantuan) ini sedikit meringankan.Kami juga iklas memberikan ini sebagai bentuk solidaritas sebagai saudara sebangsa,” ungkapnya.
Turut mendampingi Wagub Sumbar, kepala BPBD Sumbar, Kadis Kesehatan Sumbar dan beberapa pejabat lingkup pemprov Sumbar. Sementara dari Pemprov NTT tampak hadir Plt Kapala BPBD NTT, Karo Perekonomian dan Administrasi Pembangunan, Karo Administrasi Pimpinan.
Setelah menyerahkan bantuan, Wagub NTT bersama Wagub Sumbar bersama-sama dengan menggunakan helikopter ke Malaka dan Belu untuk membawa bantuan dan mengunjungi beberapa lokasi pengungsian korban bencana. (humas.sumbar*)