“Kami berharap Monopoli Hotel menjadi pilihan utama wisatawan yang berkunjung ke Bukittinggi, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi ekonomi masyarakat,” pungkasnya.
Sementara Mahyeldi Ansharullah menyebutkan kehadiran Hotel Monopoli itu sangat beruntung, sebab Hotel tersebut menggunakan aset provinsi.
Dikatakannya, akan banyak lagi aset aset provinsi yang bisa dilakukan kerja sama dengan pihak ketiga. Saat ini kebutuhan Hotel di Sumatera Barat semakin tinggi termasuk tempat pertemuan yang berkapasitas 4 ribuan.(203)