BATUSANGKAR – Sebanyak 79 kafilah mengikuti MTQ nasional V Kecamatan Tanjung Baru dengan seremoni pembukaan, Rabu (18/10) digelar di halaman Masjid Nur Kamil Nagari Tanjung Alam.
Bupati Tanah Datar Eka Putra membuka MTQ ini bersama Wakil Ketua DPRD Anton Yondra dan Anggota Nurhamdi Zahari, Dek Minil dan Zuli Rustam, pimpinan OPD, Kankemena, Camat Tanjung Baru Riky Afrizaldi, beserta Forkopinca, tokoh masyarakat dan masyarakat.
Ketua Pelaksana Irwan Sutan Sati, dalam laporannya menjelaskan MTQ Nasional V tingkat Kecamatan Tanjung Baru akan dilaksanakan selama 2 hari mulai hari Rab-Kamis.
Dia mengatakan, pada pelaksanaan MTQ kali ini akan diikuti oleh 79 orang kafilah dari dua nagari di Kecamatan Tanjung Baru, yaitu 39 orang kafilah dari Nagari Tanjung Alam dan 40 orang kafilah dari Nagari Barulak dengan memperlombakan 4 cabang.
“MTQ akan berlangsung selama 2 hari dari tanggal 18-19 Oktober 2023, masing-masing lomba akan dilaksanakan di beberapa Masjid dan Mushalla yang ada di Nagari Tanjung Alam,” terangnya.
Selanjutnya, Kepala Kantor Kementerian Agama Tanah Datar diwakili Kasi Pendidikan Agama Islam (PAI) Algafari, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Daerah khususnya kecamatan Tanjung Baru yang bersemangat untuk melaksanakan kegiatan keagamaan.
“Kami Kementerian Agama Tanah Datar siap selalu mendukung dan bersinergi dengan Pemerintah Daerah melalui kegiatan keagamaan untuk mewujudkan program satu rumah satu hafizh, guna mewujudkan Kabupaten Tanah Datar madani,” ucapnya.
Sementara, Bupati Eka Putra, dalam sambutannya mengatakan MTQ yang penyelenggaraannya dimulai dari tingkat nasional sampai Kecamatan ini diharapkan benar-benar mampu menjadi tuntunan dalam kehidupan bagi masyarakat.
“Semoga kita semua menjadi insan yang mencintai Al-Quran. Begitu pula yang kita lakukan hari ini, adalah bagaimana membentuk generasi kita supaya menyayangi dan mencintai Al-Quran. Memang ini tidak gampang, apalagi di zaman digital ini, yang mana anak-anak kita dekat dengan Smartphone atau medsos, tetapi Alhamdulillah, Kecamatan Tanjung Baru berhasil untuk mengajak generasi kita untuk ikut dalam MTQ,” ucapnya.
Selain itu, kata Bupati Eka Putra, kegiatan MTQ ini merupakan suatu ajang bagi kita untuk melihat perkembangan dari rumah-rumah tahfid, dari TPA, Mushalla dan Surau serta terhadap guru-guru yang telah mendidik anak-anak kita yang nantinya menghasilkan bibit unggul pembaca Al-Quran yang hebat dan baik.
Kepada para kafilah, juga diharapkan mampu manfaatkan ajang ini sebaik mungkin, sehingga mendapatkan hasil yang maksimal sesuai dengan yang diharapkan.
Sementara, pada dewan juri Bupati Eka Putra berpesan agar benar-benar bisa melaksanakan kewajibannya sebagai penilai yang adil, mampu bertindak jujur dan fair sehingga MTQ ini akan benar-benar melahirkan pembaca Al-Quran terbaik..