Pariaman – Sekda Kota Pariaman Yota Balad presentasikan Keterbukaan Informasi Publik Kota Pariaman di hadapan Tim Panelis Komisi Informasi (KI) Sumatera Barat di Kota Padang, Kamis (30/11).
Presentasi tersebut dilakukan karena Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Diskominfo Kota Pariaman masuk nominasi tiga besar “Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik” , sekaligus merupakan tahapan akhir untuk menentukan peringkat terbaik dari tiga daerah yang bersaing yaitu Kota Pariaman, Kota Padang Panjang, dan Kabupaten Pesisir Selatan.
Dalam pemaparannya, Yota Balad sebutkan bahwa, keterbukaan informasi publik bagi Kota Pariaman sangat penting karena bisa mewujudkan good governance melalui prinsip transparansi, akuntabilitas dan partisipasi publik, pemenuhan hak publik atas informasi, sebagai salah satu upaya percepatan birokrasi di Kota Pariaman serta mencapai target indikator kinerja utama, serta penguatan sistem pelayanan informasi publik di Kota Pariaman.
Ada empat hal yang menjadi fokus utama dari PPID Diskominfo Kota Pariaman yaitu, Komitmen peningkatan kapasitas aparatur, Membangun sistem penunjang untuk menyiapkan informasi secara cepat, tepat dan sederhana, Kolaborasi dan kordinasi dengan membangun komunikasi dan sinergitas semua lini baik secara internal mauoun eksternal, dan Komitmen untuk melaksanakan perundang-undangan sebaik-baiknya.
Selain itu PPID sebagai Pusat Informasi , Menyediakan DIP dan memberikan informasi publik baik secara aktif (tanpa melalui permohonan) maupun secara pasif (dengan permohonan), Melengkapi sarana dan prasarana penunjang seperti, ruangan, komputer/laptop, papan pengumuman elektornik, Akses yang memadai , Mengoptimalkan fungsi website Pemko Pariaman yang telah terintegrasi dengan PPID dan Admin PPID Pelaksana.
Presentasi badan publik ini merupakan tahapan terakhir untuk menentukan Kabupaten/Kota di Sumatera Barat sebagai peringkat terbaik Kota Informatif dalam Monev KI Sumbar 2023.
Untuk diketahui, PPID Diskominfo Kota Pariaman sendiri sudah tiga kali meraih juara tiga yaitu, pada tahun 2020 juara tiga kota informatif, tahun 2021 juara tiga menuju kota informatif, dan tahun 2023 juara tiga kota informatif.
Dan untuk tahun depan Yota Balad berharap dengan inovasi-inovasi yang telah dilakukan Kota Pariaman bisa menjadi yang terbaik dari hasil Monev KI Sumbar Tahun 2023 ini, yang terdiri dari empat Panelis yaitu Ketua KI Sumbar Nofal Wiska, Wakil Ketua KI Sumbar Arif Yumardi, Guru Besar FISIP UNAND Asrinaldi, dan Dosen Hukum UNAND Hengki Andora.
Dalam presentasi tersebut, Yota Balad didampingi oleh Kabid Informasi dan Komunikasi Publik Elfadri, Kabid Penyelenggaraan e-Government Eka Putra Pernanda, dan Kasi Pengelolaan Komunikasi Publik Agusti Rabaini. (agus)